Monday, May 7, 2018

√ Dingklik Roda Canggih, Penyandang Disabilitas Tidak Kesulitan Naik Turun Tangga

 Bagi penyandang disabilitas berkursi roda √ Kursi Roda Canggih, Penyandang Disabilitas Tidak Kesulitan Naik Turun Tangga


Kursi Roda Canggih – Bagi penyandang disabilitas berkursi roda, untuk naik dan turun tangga tentunya menjadi sesuatu yang teramat sulit. Namun seiring dengan perkembangan teknologi, yang dipadukan dengan wangsit dari orang-orang kreatif, maka sekarang urusan naik dan turun tangga akan menjadi lebih gampang bagi para penyandang disabilitas.


Bahkan untuk melakukannya, para penyandang disabilitas berkursi roda tidak memerlukan lagi derma dari orang lain. Kursi Roda Canggih TopChair- S dan Scewo hadir sebagai solusi.


Kursi Roda Canggih TopChair-S


Seorang Insinyur asal Prancis telah membuat dingklik roda canggih yang akan sangat memudahkan penyandang disabilitas untuk melaksanakan acara naik dan turun tangga. Kursi roda TopChair-S dilengkapi dengan mesin yang sanggup melaju hingga kecepatan 6 mph atau 10 kilometer per jam. TopChair-S mempunyai dua jenis roda yakni roda standard dan roda trek menyerupai ‘Tank’.


Baca Juga : Beginilah Persiapan Indonesia Sambut 5G – Inovasi IoT Yang Lebih Canggih


Trek dingklik roda TopChair-S berbahan karet yang telah dirancang sedemikian rupa, biar dingklik roda bisa naik turun tangga. Trek karet tersebut didesain menyerupai roda ‘Tank’ yang terselip di balik roda standarnya. Trek karet sanggup beralih di antara dingklik standar dan mesin, hanya dengan menekan sebuah tombol. Trek karet telah dirancang untuk mempunyai daya tarik yang cukup, untuk mencengkeram langkah-langkahnya dengan tapaknya yang kasar.


TopChair-S menawarkan lebih banyak kebebasan kepada para pengguna dingklik roda untuk mencapai tempat-tempat yang biasa tidak terjangkau. Kursi roda TopChair-S bisa menaiki 12 anak tangga dalam waktu sekitar dua menit. Ketika pengguna TopChair-S harus menaiki tangga, dingklik akan menyesuaikan biar penggunanya tetap duduk dengan posisi stabil (Dudukan dingklik tidak akan mengikuti kemiringan tangga).


TopChair-S memang bukan dingklik roda canggih pertama yang dikembangkan untuk sanggup menaiki tangga. Beberapa desain dingklik roda modern sebelumnya, telah ada juga yang bisa naik dan turun tangga. Tetapi sayangnya, penggunaannya belum semudah TopChair-S. Contohnya dingklik roda Toyota Deka, untuk naik dan turun tangga masih menuntut penggunanya berpegangan pada pegangan tangga. Hal tersebut tidak akan gampang bagi penyandang disabilitas yang mengalami kelemahan pada otot tangan.


Meskipun demikian dingklik roda Toyota Deka mempunyai keunggulan lain yakni sanggup “berdiri” dengan dua roda, sehingga menambah ketinggian duduk si pengguna biar sanggup menjangkau buku di rak atau lemari dapur. Sedangkan dingklik roda TopChair-S tidak sanggup melaksanakan itu. TopChair-S telah diperjualbelikan di pasaran Eropa, India, Lebanon, China, Hong Kong, Algeria, Kazakhstan dan Rusia.


TopChair-S sudah dilepas ke konsumen dengan harga sekitar £12.000 – £13.000. Apabila masuk ke Indonesia kemungkinan dingklik roda ini akan dibanderol dengan harga sekitar Rp300 juta-an hingga Rp 400 juta-an. Kursi roda canggih TopChair-S dilengkapi dengan joystick yang bisa diatur disertai LCD. Tenaganya didukung oleh 2 baterai 60-A /h.


TopChair-S sanggup menempuh jarak sekitar 22 mil hingga 28 mil, atau setara dengan 35 km hingga 45 km, dengan kecepatan 10 kilometer per jam sebelum memerlukan pengisian ulang baterai. Terdapat 2 motor 400 watt untuk menggerakkan trek karet, dan 2 motor seberat 350 watt untuk menggerakkan roda standar. Bagaimana pun TopChair-S masih mempunyai kelemahan yakni :



  1. Hanya bisa menaiki tangga lurus, jadi penggunanya jangan mencoba pada tangga berputar

  2. Hanya bisa menjangkau anak tangga dengan tinggi maksimal 7,9 inci atau setara dengan 20cm

  3. Hanya bisa menaiki tangga yang mempunyai derajat kemiringan maksimal yakni 33 derajat.


Kursi Roda Canggih TopChair-S


 Bagi penyandang disabilitas berkursi roda √ Kursi Roda Canggih, Penyandang Disabilitas Tidak Kesulitan Naik Turun Tangga


Kursi roda Scewo ini merupakan rancangan empat mahasiswa asal Switzerland dari kampus ZHdk dan  ETH Zurich. Cara kerjanya hampir menyerupai dengan dingklik roda TopChair-S yang menawarkan kenyamanan pada penyandang disabilitas, termasuk yang mengalami kelemahan pada otot tangan. Scewo dilengkapi pula dengan kemampuan self-balancing, biar penggunanya tidak khawatir jatuh saat akan naik turun tangga. Dilengkapi joystick dan LCD sebagai pengaturannya.


Baca Juga : 5 Daftar Pakaian Dalam Berteknologi Canggih Yang Bisa Membuatmu Kagum


Scewo bisa melewati jalanan mendaki dan bersalju. Secara tampilan, Scewo didesain lebih halus dan modern, sangat cocok bagi para pengguna berusia muda atau pengguna yang masih kental dengan jiwa muda. Scewo masih dalam tahap pengembangan biar mempunyai kemampuan yang lebih baik daripada beberapa dingklik roda pendaki tangga sebelumnya. Rencananya dingklik roda canggih Scewo akan diluncurkan ke pasaran sekitar tahun 2018 atau 2019 mendatang.



Sumber http://info-menarik.nett