Monday, June 19, 2017

√ Frekuensi Waktu Atau Aktivitas Dalam Bahasa Jepang


Dalam kehidupan sehari-hari, ada acara yang rutin seperi bangkit tidur, sikat gigi, makan, salat, kerja, belajar, dsb. Selain itu, ada juga acara yang sering dilakukan, karang-kadang dilakukan, jarang dilakukan, atau hampir tidak dilakukan dalam waktu tertentu. Nah, kali ini kita akan memcoba menyatakan frekuensi acara dalam bahasa Jepang.









Menyatakan Setiap Pagi, Malam, Hari, dsb dalam Bahasa Jepang





 ada acara yang rutin seperi bangkit tidur √ Frekuensi Waktu atau Kegiatan dalam Bahasa Jepang




Pola Kalimat





まい[あさ / ばん / にち / しゅう / とし]
Mai[asa / ban / nichi / shuu / toshi]
Setiap [pagi / malam / hari / ahad / tahun]



  • まいあさ(maiasa) = setiap pagi

  • まいばん(maiban) = setiap malam

  • まいにち(mainichi) = setiap hari

  • まいしゅう(maishuu) = setiap minggu

  • まいとし(maitoshi) = setiap tahun









Penjelasan





Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan frekuensi waktu setiap [pagi / malam / hari / ahad / tahun]. Imbuhan awalan “mai” diletakkan di depan kata keteragan waktu untuk mengatakan “setiap [waktu]”.





Hati-hati, dalam bahasa Jepang tidak terdapat frasa “mai-hiru (setiap siang)”. Gunakanlah “mai-nichi (setiap hari)” sebagai pengganti “setiap siang” dalam bahasa Indonesia.









Menyatakan Kegiatan pada Setiap [Waktu] dalam Kalimat





Pola kalimat





まい[あさ / ばん / にち / しゅう / とし] + KK。
Mai[asa / ban / nichi / shuu / toshi] + KK.
Setiap [pagi / malam / hari / ahad / tahun], + KK.









Penjelasan





Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan kalimat tersebut dilakukan atau terjadi pada setiap [pagi / malam / hari / ahad / tahun].









Contoh Kalimat





Maiasa = Setiap Pagi





まいあさ、はを みがきます。
Maiasa, ha o migaki-masu.
Setiap pagi, menyikat gigi.


まいあさ、コーヒーを のみます。
Maiasa, koohii o nomi-masu.
Setiap pagi, minum kopi.


まいあさ、しんぶんを よみます。
Maiasa, shinbun o yomi-masu.
Setiap pagi, membaca koran.









Maiban = Setiap Malam





まいばん、ラジオを ききます。
Maiban, rajio o kiki-masu.
Setiap malam, mendengarkan radio.


まいばん、えいごを べんきょうします。
Maiban, eigo o benkyou shi-masu.
Setiap malam, mencar ilmu bahasa Inggris.


まいばん、ジョギングを します。
Maiban, joggingu o shi-masu.
Setiap malam, berjogging









Mainichi = Setiap Hari





まいにち、バドミントンを します。
Mainichi, badominton o shi-masu.
Setiap hari, bermain bulu tangkis.


まいにち、テレビを みます。
Mainichi, terebi o mi-masu.
Setiap hari, menonton TV.


まいにち、おいのりを します。
Mainichi, oinori o shi-masu.
Setiap hari, bersalat.









Maishuu = Setiap Minggu





まいしゅう、びょういんへ いきます。
Maishuu, byouin e iki-masu.
Setiap minggu, pergi ke rumah sakit.


まいしゅう、へやを そうじします。
Maishuu, heya o souji shi-masu.
Setiap minggu, membersihkan kamar.


まいしゅう、そぼのいえへ いきます。
Maishuu, sobo no ie e iki-masu.
Setiap minggu, pergi ke rumah nenek.









Maitoshi Setiap Tahun





まいとし、バリとうへ いきます。
Maitoshi, Bali-tou e iki-masu.
Setiap tahun, pergi ke pulau Bali.


まいとし、いなかへ かえります。
Maitoshi, inaka e kaeri-masu.
Setiap tahun, pulang ke kampung.


まいとし、むすめのたんじょうパーティーを します。
Maitoshi, musume no tanjou-paatii o shi-masu.
Setiap tahun, mengadakan pesta ulang tahun anak wanita saya.









Menyatakan Frekuensi Kegiatan dengan Kata Keterangan





Terdapat beberapa kata keterangan yang sering dipakai untuk mengatakan frekuensi acara dalam bahasa Jepang. Setiap verbal dan klarifikasi serta conoh kalimat sebagai berikut di bawah.









Itsumo = Frekuensi “Selalu”





Pola kalimat





いつも + KK(masu / mashita)。
Itsumo + KK(masu / mashita).
Selalu KK.









Penejalasan





Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan frekuensi acara (KK) yang SELALU dilakukan atau terjadi.









Contoh Kalimat





いつも がっこうのともだちと あそびます。
Itsumo gakkou no tomodachi to asobi-masu.
Selalu, bermain bersama dengan sahabat sekolah.


いつも インドマレットで プルサを かいます。
Itsumo Indomaret de purusa o kai-masu.
Selalu, membeli pulsa di Indomaret.


かれは いつも くるまで かいしゃへ いきます。
Kare wa itsumo kuruma de kaisha e iki-masu.
Dia selalu pergi ke kantor dengan mobil.









Yoku = Frekuensi “Sering”





Pola kalimat





よく + KK(masu / mashita)。
Yoku + KK(masu / mashita).
Sering KK(masu / mashita).









Penejalasan





Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan frekuensi acara (KK) yang SERING dilakukan atau terjadi.









Contoh Kalimat





よく がっこうのともだちとあそびます。
Yoku gakkou no tomodachi to asobi-masu.
Sering bermain bersama dengan sahabat sekolah.


よく インドマレットで プルサを かいます。
Yoku Indomaret de purusa o kai-masu.
Sering membeli pulsa di Indomaret.


がっこうのともだちと よく モールへいきます。
Gakkou no tomodachi to yoku mooru e iki-masu.
Sering pergi ke mal bersama sahabat sekolah.


わたしのちちは、にちようびに よく さんぽします。
Watashi no chichi wa nichiyoubi ni yoku sanpo-shi-masu.
Ayah saya sering jalan-jalan pada hari Minggu.


わたしたちは ワルンで よく コーヒーを のみます。
Watashitachi wa warung de yoku koohii o nomi-masu.
Kami sering minum kopi di warung.









Tokidoki = Frekuensi “Kadang-kadang”





Pola kalimat





ときどき+ KK(masu / mashita)。
Tokidoki + KK(masu / mashita).
Kadang-kadang KK.









Penejalasan





Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan frekuensi acara (KK) yang KADANG-KADANG dilakukan atau terjadi.









Contoh Kalimat





ときどき がっこうのともだちと あそびます。
Tokidoki gakkou no tomodachi to asobi-masu.
Kadang-kadang bermain bersama dengan sahabat sekolah.


ときどき インドマレットで プルサを かいます。
Tokidoki Indomaret de purusa o kai-masu.
Kadang-kadang membeli pulsa di Indomaret.


デシさんは ときどき オジェックで うちへ かえります。
Desi-san wa tokidoki ojek de uchi e kaeri-masu.
Kadang-kadang Desi pulang ke rumahnya dengan ojek.


ときどき ともだちと かわで およぎます。
Tokidoki tomodachi to kawa de oyogi-masu.
Kadang-kadang berenang di sungai bersama dengan teman.


わたしは ときどき バイクで がっこうへ いきます。
Watashi wa tokidoki baiku de gakkou e iki-masu.
Kadang-kadang saya pergi ke sekolah dengan sepeda motor.









Tama ni = Frekuensi “Sekali-sekali”





Pola kalimat





たまに + KK(masu / mashita)。
Tama ni + KK(masu / mashita).
Sekali sekali saja, KK.









Penejalasan





Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan frekuensi acara (KK) yang SEKALI-SEKALI dilakukan atau terjadi.









Contoh Kalimat





たまに がっこうのともだちとあそびます。
Tama ni gakkou no tomodachi to asobi-masu.
Sekali sekali saja bermain bersama dengan sahabat sekolah.


たまに インドマレットで プルサを かいます。
Tama ni Indomaret de purusa o kai-masu.
Sekali sekali saja membeli pulsa di Indomaret.


たまに にほんりょうりを たべます。
Tama ni Nihon-ryouri o tabe-masu.
Sekali sekali saja, makan kuliner Jepang.


たまに くるまを うんてんします。
Tama ni kuruma o unten-shi-masu.
Sekali sekali saja, mengendarai mobil.


わたしのあねは たまに りょうりを つくります。
Watashi no ane wa tama ni ryouri o tsukuri-masu.
Sekali sekali saja, abang wanita saya memasak.









Amari = Frekuensi “Tidak Begitu Banyak”





Pola kalimat





あまり + KK(masen / masen deshita)。
あまり + KK(masen / masen deshita).
Tidak begitu {banyak/sering} KK.









Penejalasan





Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan frekuensi acara (KK) yang TIDAK BEGITU BANYAK dilakukan atau terjadi. Hati-hati, kata keterangan ini sanggup dipakai dalam kalimat negatif saja yang berbentuk “KK + masen” dan “KK + masen deshita”.









Contoh Kalimat





あまり がっこうのともだちと あそびません。
Amari gakkou no tomodachi to asobi-masen.
Tidak begitu sering bermain bersama dengan sahabat sekolah.


あまり インドマレットで プルサを かいません。
Amari Indomaret de purusa o kai-masen.
Tidak begitu sering membeli pulsa di Indomaret.


わたしのおとうとは あまり べんきょうしません。
Watashi no otouto wa amari benkyou-shi-masen.
Adik pria saya tidak begitu banyak belajar.


わたしのいもうとは あまり へやを そうじしません。
Watashi no imouto wa amari heya o souji-shi-masen.
Adik wanita saya tidak begitu banyak membersihkan kamar.


わたしは あまり スポーツを しません。
Watashi wa amari supootsu o shi-masen.
Saya tidak begitu banyak berolah-raga.









Metta ni = Frekuensi “Jarang KK”





Pola kalimat





めったに + KK(masen / masen deshita)。
Metta ni + KK(masen / masen deshita).
Jarang KK.









Penejalasan





Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan frekuensi acara (KK) yang JARANG dilakukan atau terjadi. Hati-hati, kata keterangan ini juga hanya sanggup dipakai dalam kalimat negatif yang berbentuk “KK + masen” dan “KK + masen deshita”.









Contoh Kalimat





めったに がっこうのともだちとあそびません。
Metta ni gakkou no tomodachi to asobi-masen.
Jarang bermain bersama dengan sahabat sekolah.


めったに インドマレットで プルサを かいません。
Metta ni Indomaret de purusa o kai-masen.
Jarang membeli pulsa di Indomaret.


かのじょは めったに なきません。
Kanojo wa metta ni naki-masen.
Dia jarang menangis.


ケンさんは めったに うたを うたいません。
Ken-san wa metta ni uta o utai-masen.
Ken jarang menyanyikan lagu.


ちちは めったに パンを たべません。
Chichi wa metta ni pan o tabe-masen.
Ayah jarang makan roti.









Mattaku = Frekuensi “Tidak KK Sama Sekali”





Pola kalimat





まったく + KK(masen / masen deshita)。
Mattaku + KK(masen / masen deshita).
Tidak KK sama sekali.









Penejalasan





Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan frekuensi acara (KK) yang SAMA SEKALI TIDAK dilakukan atau terjadi. Hati-hati, kata keterangan ini juga hanya sanggup dipakai dalam kalimat negatif yang berbentuk “KK + masen” dan “KK + masen deshita”.









Contoh Kalimat





まったく がっこうのともだちとあそびません。
Mattaku gakkou no tomodachi to asobi-masen.
Sama sekali tidak bermain bersama dengan sahabat sekolah.


まったく インドマレットで プルサを かいません。
Mattaku Indomaret de purusa o kai-masen.
Sama sekali tidak membeli pulsa di Indomaret.


かれは まったく がっこうへ きません。
Kare wa mattaku gakkou e ki-masen.
Dia tidak pergi ke sekolah sama sekali.


ちちは まったく へやのそうじを しません。
Chichi wa mattaku heya no souji o shi-masen.
Ayah saya tidak membersihkan kamar sama sekali.


かれらは まったく にくを たべません。
Karera wa mattaku niku o tabe-masen.
Mereka tidak makan daging sama sekali.







Sumber https://wkwkjapan.com