Saturday, June 16, 2018

√ Tips Mencegah Stres Menjelang Pernikahan

Stres menjelang janji nikah seringkali dirasakan, tak jarang hal kecil pun terkadang bisa memicu masalah, entah itu bagi kedua mempelai maupun keluarga.  Namun, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah stres menjelang pernikahan.


Go Dok Menjelang pernikahan, tekanan terkadang bertambah lebih dari sebelumnya. Hal-hal kecil pun terkadang menjadi pemicu masalah, entah itu bagi keluarga atau bagi kedua mempelai.


Stres menjelang janji nikah bekerjsama wajar, dan terjadi pada siapa saja. Akan tetapi, ada baiknya kita sama-sama mencari tahu apa saja cara untuk mengatasinya, sehingga janji nikah pun akan lebih lancar dan Anda pun lebih tenang.


Ini beliau tips mencegah stres menjelang janji nikah yang bisa Anda praktikkan!


1. Menganggap pernikahan sebagai hal yang normal


Sebagian perempuan mungkin mempunyai keinginan untuk janji nikah impiannya, ibarat janji nikah ala negeri dongeng, menjadi ratu sehari yang sempurna, dan semacamnya. Akan tetapi, keinginan-keinginan dan ekspektasi ini sering kali justru menjadi pemberat dan pemicu stres menjelang pernikahan. Anda akan terpaku pada rancangan janji nikah keinginan tersebut, sehingga saat ada sesuatu hal yang tidak sesuai, stres pun akan gampang menguasai.


Begitu pula dengan ekspektasi dan keinginan pribadi dari keluarga. Pernikahan yaitu waktu dimulainya persatuan dua keluarga yang berbeda, entah itu latar belakang atau pun pandangan pribadinya. Tidak absurd kalau kedua keluarga mempunyai keinginan berbeda untuk pernikahan, sehingga hal ini pun sering kali menjadi beban tambahan.


Bahkan, berdasarkan Dr. Michaelis, seorang psikolog, merancang suatu janji nikah sanggup bermetamorfosis pertarungan antar-kedua suku untuk memilih siapa yang lebih dominan. Ekspektasi pribadi calon pengantin, kalau digabungkan dengan ekspektasi kedua keluarga, perhitungan ekonomi, dan tekanan dari luar, sanggup menjadi penyebab kecemasan yang sangat besar.


Oleh alasannya yaitu itu, cobalah menganggap bahwa janji nikah bukanlah hal yang benar-benar menuntut Anda untuk tepat sehingga bisa mengabulkan dan mencapai segala ekspektasi yang ada. Hal terpenting dalam janji nikah yaitu rumah tangga yang akan dibangun bersama-sama. Alih-alih terlalu fokus terhadap detail-detail untuk mewujudkan janji nikah yang sempurna, lebih baik alihkan energi untuk bersiap membangun rumah tangga yang menyenangkan bersama pasangan.


2. Bekerja sama


Menurut Susan Heitler, PhD, seorang psikolog klinik dan terapis rumah tangga dan keluarga di Denver, stres atau kecemasan menjelang janji nikah muncul alasannya yaitu adanya sesuatu yang terjadi dan membutuhkan perhatian lebih. Heitler beropini bahwa tidak semua pasangan mengalami stres menjelang pernikahan. Pasangan yang mempunyai kemampuan kolaboratif yang berpengaruh tidak akan mengalaminya, atau sanggup mengendalikannya dengan baik. Akan tetapi, pasangan yang tidak mempunyai kemampuan tersebut mungkin akan mengalaminya.


Stres menjelang janji nikah terkadang menciptakan pasangan bertengkar, hanya alasannya yaitu permasalahan sepele, ibarat tidak oke dengan pendapat masing-masing. Hal ini tidak akan berbuntut baik, dan justru akan menambah tekanan. Untuk mengatasi hal ini, Heitler menyarankan pasangan untuk bekerja sama dengan pasangan. Jangan lupa bahwa dalam menghadapi stres menjelang pernikahan, Anda tidak sendirian.


3. Meyakinkan diri dan pasangan


Jika menjelang janji nikah Anda merasa tidak yakin dengan pilihan, sebaiknya berkonsultasilah kepada orang lain yang dipercaya. Kate Wachs, PhD, seorang psikolog di Chicago menyarankan untuk membicarakan keraguan tersebut kepada anggota keluarga yang paling dipercaya, terutama yang sudah menikah. Carilah anggota keluarga yang rasional, tidak memihak, dan tidak akan menciptakan situasi menjadi lebih buruk. Anda juga bisa berkonsultasi dengan sobat yang dipercaya, tokoh keagamaan, atau psikolog.


Selain itu, bicarakanlah keraguan Anda dengan pasangan secara hati-hati. Bicarakan perihal masalah-masalah atau ketidaknyamanan yang dirasakan. Stres menjelang janji nikah terkadang menciptakan seseorang lebih emosional dari biasanya; tidak jarang banyak kata-kata atau perlakuan tidak menyenangkan yang mungkin Anda dan pasangan lakukan satu sama lain.


Bicarakanlah secara jujur mengenai hal tersebut, sehingga tercapai rasa saling mengerti. Yakinkanlah bahwa diri Anda dan pasangan memang benar-benar siap untuk menjalankan janji nikah dan membina rumah tangga bersama.


Itu beliau tips mengatasi stres menjelang pernikahan. Semoga membantu, ya!


 


Baca juga:



Gunakan aplikasi Go Dok untuk dapatkan ragam layanan kesehatan gratis, eksklusif dari SmartphoneDownload aplikasinya di sini.


VD/JJ/MA



Referensi




Sumber https://www.go-dok.comm