Showing posts with label Pelajaran. Show all posts
Showing posts with label Pelajaran. Show all posts

Tuesday, January 16, 2018

√ Pengenalan Html

Pengertian

HTML atau HyperText Markup Language ialah bahasa yang di gunakan untuk menciptakan sebuah web. HTML ialah sebuah standar yang dipakai secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan penjelajah web untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. HTML ketika ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML dibentuk oleh kerja sama Caillau TIM dengan Berners-lee robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN ialah forum penelitian fisika energi tinggi di Jenewa).
  1. Tahun 1980, IBM memikirkan pembuatan suatu dokumen yang akan mengenali setiap elemen dari dokumen dengan suatu tanda tertentu. IBM lalu menyebarkan suatu jenis bahasa yang menggabungkan teks dengan perintah-perintah pemformatan dokumen. Bahasa ini dinamakan Markup Langiage, sebuah bahasa yang memakai gejala sebagai basisnya. IBM menamakan sistemnya ini sebagai Generalized Markup Language atau GML.
  2. Tahun 1986, ISO menyatakan bahwa IBM mempunyai suatu konsep wacana dokumen yang sangat baik, dan lalu mengeluarkan suatu publikasi ( ISO 8879 ) yang menyatakan markup language sebagai standar untuk pembuatan dokumen-dokumen. ISO menciptakan bahasa ini dari GML milik IBM, tetapi memberinya nama lain, yaitu SGML ( Standard Generalized Markup Language ).
ISO dalam publikasinya meyakini bahwa SGML akan sangat berkhasiat untuk pemrosesan isu teks dan sistem-sistem perkantoran. Tetapi diluar asumsi ISO, SGML dan terutama subset dari SGML, yaitu HTML juga berkhasiat untuk menjelajahi internet. Khususnya bagi mereka yang memakai World Wide Web. Versi terakhir dari HTML ialah HTML 4.01, meskipun ketika ini telah berkembang XHTML yang merupakan pengembangan dari HTML.

Dengan memakai perintah-perintah HTML memungkinkan pengguna untuk melaksanakan tugas-tugas berikut:

- Menentukan ukuran dan alur tulisan.
- Mengintegerasikan gambar dengan tulisan.
- Membuat Pranala.
- Mengintegerasikan berkas bunyi dan rekaman gambar hidup.
- Membuat form interaktif.

    Sumber http://campusnancy.blogspot.com

    Monday, January 15, 2018

    √ Pengenalan Php

    PHP: Hypertext Preprocessor yakni bahasa skrip yang sanggup ditanamkan atau disisipkan ke dalam HTML. PHP banyak digunakan untuk memrogram situs web dinamis. PHP sanggup digunakan untuk membangun sebuah CMS.
    Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal). PHP pertama kali dibentuk oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih berjulukan Form Interpreted (FI), yang wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web.

    Selanjutnya Rasmus merilis arahan sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan arahan sumber ini menjadi sumber terbuka, maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut menyebarkan PHP.
    Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam kegiatan C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
    Pada tahun 1997, sebuah perusahaan berjulukan Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter gres untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi kependekan berulang PHP: Hypertext Preprocessing.
    Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP gres dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 yakni versi PHP yang paling banyak digunakan pada awal periode ke-21. Versi ini banyak digunakan disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap mempunyai kecepatan dan stabilitas yang tinggi.
    Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.

    Beberapa kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:
    1. 'Bahasa pemrograman PHP yakni sebuah bahasa script yang tidak melaksanakan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.'
    2. 'Web Server yang mendukung PHP sanggup ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, sampai Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.'
    3. 'Dalam sisi pengembangan lebih mudah, lantaran banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.'
    4. 'Dalam sisi pemahamanan, PHP yakni bahasa scripting yang paling gampang lantaran mempunyai rujukan yang banyak.'
    5. 'PHP yakni bahasa open source yang sanggup digunakan di banyak sekali mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan sanggup dijalankan secara runtime melalui console serta juga sanggup menjalankan perintah-perintah system.'


    Sumber http://campusnancy.blogspot.com

    √ Pengenalan Mysql

    MySQL yaitu sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB menciptakan MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.


    Tidak sama dengan proyek-proyek ibarat Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk isyarat sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua isyarat sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius.

    Keistimewaan MySQL

    1. Portabilitas. MySQL sanggup berjalan stabil pada banyak sekali sistem operasi ibarat Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.
    2. Perangkat lunak sumber terbuka. MySQL didistribusikan sebagai perangkat lunak sumber terbuka, dibawah lisensi GPL sehingga sanggup dipakai secara gratis.
    3. Multi-user. MySQL sanggup dipakai oleh beberapa pengguna dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami problem atau konflik.
    4. 'Performance tuning', MySQL mempunyai kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain sanggup memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.
    5. Ragam tipe data. MySQL mempunyai ragam tipe data yang sangat kaya, ibarat signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.
    6. Perintah dan Fungsi. MySQL mempunyai operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).
    7. Keamanan. MySQL mempunyai beberapa lapisan keamanan ibarat level subnetmask, nama host, dan izin jalan masuk user dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.
    8. Skalabilitas dan Pembatasan. MySQL bisa menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang sanggup ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
    9. Konektivitas. MySQL sanggup melaksanakan koneksi dengan klien memakai protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).
    10. Lokalisasi. MySQL sanggup mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan memakai lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya.
    11. Antar Muka. MySQL mempunyai antar muka (interface) terhadap banyak sekali aplikasi dan bahasa pemrograman dengan memakai fungsi API (Application Programming Interface).
    12. Klien dan Peralatan. MySQL dilengkapi dengan banyak sekali peralatan (tool)yang sanggup dipakai untuk manajemen basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan petunjuk online.
    13. Struktur tabel. MySQL mempunyai struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam PostgreSQL ataupun Oracle.

     


    Sumber http://campusnancy.blogspot.com

    √ Struktur Dasar Html

    Struktur Dasar HTML ialah sebagai berikut:

    <html>
    <head>
    <title>Judul</title>
    <body>
      Isi dari Web
    </body>
    </html>

    Ini merupakan struktur dasar dari HTML. Dan hampir semua web yang ada di internet memakai ini.

    Penjelasan: 
    a. Tag
         Yaitu text khusus (markup) yang berupa dua abjad yang saling berpasangan yaitu "<" dan ">". Contohnya ialah pada tag <html>, diapit oleh "<" dan ">". Tag ini biasanya juga berpasangan pembuka dengan penutup. misal <html> sebagai pembuka dan </html> sebagai penutup. Penutup tag biasanya diikuti dengan tanda "/" sesudah "<".

    b. Element
         Element terdiri dari tiga bagian, yaitu pembuka, isi dan penutup. Contohnya ialah pada bab <title> pada halaman web.
    <title> [sebagai pembuka]
          Isi  [berupa isi dari web]
    <title> [sebagai penutup]

    pola penulisan yang benar:
    <head>
      <title>
        .............................
      </title>
    </head>

    Contoh penulisan yang salah:
    <head>
       <title>
         ......................
       </head>
    </title>

    c. Attribute
          Attribute mendefinisikan property dari suatu element HTML, yang terdiri atas nama dan nilai. Penulisannya ialah sebagai berikut:
    <TAG>
       nama-attr="nilai-attr"
       nama-attr="nilai-attr"
       .................
       .................

    </TAG>
    Secara umum nilai attribute harus berada dalam tanda petik satu atau dua. Sebagai contoh, untuk menciptakan warna teks menjadi kuning dan latarbelakang halaman web menjadi hitam, penulisannya ialah <body bgcolor="black" text="yellow">

    d. Element HTML
    Menyatakan pada browser bahwa dokumen Web yang dipakai ialah HTML.

    Sintaks:
    <html>
    ..........
    </html>

    e. Element HEAD
    Merupakan kepala dari dokumen HTML. Tag <head> dan tag </head> terletak di antara tag <html> dan tag </html>.

    Sintaks:
    <head>
    ...........
    </head>

    f. Element TITLE
    Merupakan judul dari dokumen HTML yang ditampilkan pada judul jendela browser. Tag <title> dan tag </title> terletak di antara tag <head> dan tag </head>.

    Sintaks:
    <title>
    .........
    </title>

    g. Element BODYElement ini untuk menampilkan isi dokumen HTML. Tag <body> dan tag </body> terletak di bawah tag <head> dan tag </head>.
    Element BODY memiliki attribute-attribute yang menspesifikasikan khususnya warna dan latarbelakang dokumen yang akan ditampilkan pada browser.

    Sintaks:
    <body text="v" bgcolor="w" background="uri" link="x" alink="y" vlink="z">
    ..............
    </body>
    Attribute text memberikan warna pada teks, bgcolor memperlihatkan warna pada latarbelakang dokumen HTML, background memperlihatkan latarbelakang dokumen HTML dalam bentuk gambar, link memberikan nilai warna untuk link, alink memperlihatkan warna untuk link yang sedang aktif, vlink memperlihatkan warna untuk link yang telah dikunjungi.
    Jika attribute bgcolor dan background keduanya dispesifikasikan maka attribute background yang akan digunakan, akan tetapi jikalau nilai attribute background (gambar) tidak ditemukan pada dokumen HTML maka attribute bgcolor yang akan digunakan.
    Sumber http://campusnancy.blogspot.com

    Sunday, January 14, 2018

    √ Citra Global Aplikasi Web

    Aplikasi web yaitu aplikasi yang disimpan dan dihukum di lingkungan web server. Setiap undangan yang dilakukan oleh user melalui aplikasi klien (web browser) dan direspon oleh aplikasi web dan kesudahannya akan dikembalikan lagi ke hadapan user.  

     Dengan aplaikasi web, halaman yang tampil di layar web browser  dapat bersifat dinamis, tergantung dari nilai data atau parameter yang dimasukkan oleh user.  Komunikasi antara web browser dan aplikasi web  dapat digambarkan ibarat berikut:
    Seperti yang tampak pada gambar diatas bahwa aplikasi web dapat juga dipakai untuk mengakses file-file yang bersifat statis (misal: dokumen HTML, file gambar maupun file teks).
    Berbeda dengan dokumen HTML dan isyarat pemrograman client-side lainnya (misal: JavaScript dan VBScript), isyarat dari aplikasi web tidak sanggup dilihat atau dibaca oleh user.



    Sumber http://campusnancy.blogspot.com

    √ Sekilas Wacana Php


    PHP yaitu salah satu bahasa pemrograman skrip yang dirancang untuk membangun aplikasi web.  Ketika dipanggil dari web browser, program yang ditulis dengan PHP akan di-parsing  di dalam web server oleh interpreter PHP dan diterjemahkan ke dalam dokumen HTML, yang selanjutnya akan ditampilkan kembali ke web browser

    Karena pemrosesan kegiatan PHP dilakukan di lingkungan web server, PHP dikatakan sebagai bahasa sisi server (server-side). Oleh alasannya itu, menyerupai yang telah dikemukakan sebelumnya, isyarat PHP tidak akan terlihat pada ketika user menentukan perintah “View Source” pada web browser yang mereka gunakan . Selain memakai PHP, aplikasi web juga sanggup dibangun dengan Java (JSP – JavaServer Pages dan Servlet), Perl maupun ASP (Active Server Pages).

    Meskipun PHP 5 sanggup dipakai untuk menciptakan aplikasi CLI (Command Line Interface) dan juga aplikasi Desktop, namun pada umumnya orang memakai PHP untuk tujuan pembuatan aplikasi web.

    Sumber http://campusnancy.blogspot.com

    Saturday, January 13, 2018

    √ Cara Kerja Php

    Cara kerja aplikasi web yang ditulis dengan PHP sanggup diilustrasikan dengan gambar dibawah ini:


    Berikut yakni keterangan dari gambar diatas:
    1. User menulis http://pemrograman4web.blogspot.com ke dalam address kafe dari web browser (IE, Mozilla Firefox, Chrome dll).
    2.   Web browser  mengirimkan pesan di atas ke komputer server (http://pemrograman4web.blogspot.com) melalui internet, meminta halaman index.php  (default dari halaman web).
    3. Web server (misalnya apache), jadwal yang berjalan dikomputer server , akan menangkap pesan tersebut, kemudian meminta interpreter PHP (program lain yang juga berjalan di komputer server) untuk mencari file index.php dalam disk drive. 
    4. Interpreter PHP membaca file index.php dari disk drive. 
    5. Interpreter PHP akan menjalankan perintah-perintah atau isyarat PHP yang ada dalam file index.php. Jika isyarat dalam file index.php melibatkan saluran terhadap database (misalnya MySQL) maka interpreter PHP juga akan bekerjasama dengan MySQL untuk melakukan perintah-perintah yang berkaitan dengan database.
    6. Interpreter PHP mengirimkan halaman dalam bentuk HTML ke Apache
    7. Melalui internet, Apache mengirimkan halama yang diperoleh dari Interpreter PHP ke Komputer User sebagai  respon atas seruan yang diberikan. 
    8. Web browser dalam komputer user akan menampilkan halaman yang dikirim oleh Apache.

    Sumber http://campusnancy.blogspot.com