Monday, January 15, 2018

√ Pengenalan Php

PHP: Hypertext Preprocessor yakni bahasa skrip yang sanggup ditanamkan atau disisipkan ke dalam HTML. PHP banyak digunakan untuk memrogram situs web dinamis. PHP sanggup digunakan untuk membangun sebuah CMS.
Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal). PHP pertama kali dibentuk oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih berjulukan Form Interpreted (FI), yang wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web.

Selanjutnya Rasmus merilis arahan sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan arahan sumber ini menjadi sumber terbuka, maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut menyebarkan PHP.
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam kegiatan C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
Pada tahun 1997, sebuah perusahaan berjulukan Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter gres untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi kependekan berulang PHP: Hypertext Preprocessing.
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP gres dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 yakni versi PHP yang paling banyak digunakan pada awal periode ke-21. Versi ini banyak digunakan disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap mempunyai kecepatan dan stabilitas yang tinggi.
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.

Beberapa kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:
  1. 'Bahasa pemrograman PHP yakni sebuah bahasa script yang tidak melaksanakan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.'
  2. 'Web Server yang mendukung PHP sanggup ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, sampai Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.'
  3. 'Dalam sisi pengembangan lebih mudah, lantaran banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.'
  4. 'Dalam sisi pemahamanan, PHP yakni bahasa scripting yang paling gampang lantaran mempunyai rujukan yang banyak.'
  5. 'PHP yakni bahasa open source yang sanggup digunakan di banyak sekali mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan sanggup dijalankan secara runtime melalui console serta juga sanggup menjalankan perintah-perintah system.'


Sumber http://campusnancy.blogspot.com