Hari ahad kemarin karenanya saya membeli laptop HP 14-af118au menggantikan netbook Acer Aspire One D270 yang sudah tidak bisa lagi dibentuk mengerjakan hal – hal selain browsing dan office. 🙂 Karena ini beli gres jadi setidaknya ada jaminan kualitas lah menyerupai apa nanti barangnya. Tapi tentu saja harus dicek sebelum sudah setuju dan terlanjur dibawa keluar.
Kalau harga dan tipe laptop saya yakin anda sudah cocok dan tahu apa yang akan dibeli. Nah… alasannya ialah itu saya mengingatkan saja bahwa ada beberapa hal yang harus dilihat kondisinya dan apakah fungsi – fungsinya normal semua. Bila tidak ya berharap saja semua normal alasannya ialah nanti ke toko mau minta tukar gres bila ada cacat fisik atau kerusakan lain ya repot bila tidak dperiksa sebelum beli.
Cek fisik
Ini ialah tahap paling awal dan merupakan yang paling penting alasannya ialah toko tidak mau menanggung atau replace barang serupa bila masalahnya ada cacat fisik. Seperti casing pecah, layar ada dead pixel, dan sebagainya.
- Pertama perhatikan casingnya dulu dengan secama apa ada yang kurang atau berbeda dengan yang seharusnya. Bandingkan dengan produk display bila ada.
- Kemudian coba hidupkan laptopnya. Masuk ke Windows bila bisa, bila tidak FreeDOS tidak masalah. Anda harus memperhatikan layarnya apakah ada dead pixel, bila ada satu titik dimana warnanya tidak seharusnya atau tidak pernah berubah walau sudah anda ganti – ganti maka ini tanda – tanda pixel mati.
- Cek spesifikasi, walau di casing notebook sudah ada labelnya ini apa dan hardwarenya apa tapi tetap harus diverifikasi. Kali ini masuk ke BIOS dan lihat apakah nama prosesor dan tipe, besar RAM, ukuran harddisk sudah sesuai dengan yang kita beli.
- Baterai harap dites juga soalnya kadang ini terlewatkan, apakah bisa dicharger atau tidak dan semacamnya.
Untuk beberapa jenis laptop kadang juga disematkan fitur tes memori dan harddisk, di HP ini ada dan wajib dijalankan semoga tahu apakah RAM dan Harddisknya normal atau tidak.
Tes fitur
Yang tidak kalah pentingnya ialah tes fitur yang ada dalam laptop dan ini bisa sangat terbatas bila yang dibeli tidak menyertakan sistem operasi Windows.
- Cek Keyboard, coba ketikkan semua huruf aksara kecil-besar, tanda baca, angka dan fungsi tombol – tombol lainnya.
- Coba pasangkan USB Flashdisk pada semua slot apakah bisa dideteksi.
- Juga kabel LAN semoga bisa tergabung dalam jaringan.
- Akses WiFi juga sangat penting alasannya ialah dimana – mana kini sudah tersedia dengan gampang dan bisa gratis.
Hal – hal lain juga bisa anda uji menyerupai touch screen contohnya ada, tapi dari pengalaman saya anda menjalankan sebagian besar saja bila waktu tidak cukup sudah sangat membantu mengurangi resiko sanggup barang yang tidak bagus.
Hal ini berlaku baik barang gres atau bekas/second. Kalau bekas malah lebih lezat lagi alasannya ialah biasanya sudah terinstall Windows, bawa aktivitas HDD Tune untuk cek kesehatan harddisk saran saya.
Memang bisa memakan waktu usang bila anda melaksanakan semua hal itu, tapi lebih baik hati – hati diawal daripada menyesal kemudian. Walaupun ada garansi dan jaminan toko bukan berarti cara klaimnya sendiri mudah. Kadang malah sulit alasannya ialah harus menyertakan bukti – bukti. Selama menunggu juga kita tidak bisa memakai laptop tersebut, jadi bila dibentuk kerja terang rugi produktivitas dan pastinya waktu alasannya ialah semua tertunda.
Semoga tips – tips tadi bermanfaat. 🙂
Sumber gurupintar.com