Metamorfosis katak dalam materi kali ini akan menjelaskan wacana bagaimana proses daur hidup/siklus perkembangbiakan pada katak. Amfibi yang satu ini dalam melanjutkan generasinya, melaksanakan proses metamorfosis, ialah perubahan bentuk dan fungsi organ tubuh. Perubahan bentuk dan fungsi ini terjadi sangat mencolok di setiap tahapannya. Itulah sebabnya mengapa sehingga metamorfosis pada katak disebut dengan metamorfosis sempurna. Nah, pada kesempatan ini kami akan menjelaskan untuk Anda bagaimana proses metamorfosis tersebut berjalan di setiap tahapannya. Kami juga akan melengkapinya dengan gambar semoga setiap tahap metamorfosis tersebut sanggup terlihat jelas, selamat membaca.
Metamorfosis Katak
Urutan metamorfosis katak dimulai dari telur lalu menetas menjadi berudu (kecebong). Berudu bermetamorfosis katak kecil. Katak kecil lama-kelamaan menjadi katak dewasa. Perhatikan gambar dibawah ini yang mengatakan proses metamorfosis pada katak:Gambar Metamorfosis Katak
Penjelasan Gambar Metamorfosis Katak
Katak betina akan mengeluarkan telur-telur mereka ke air yang tenang, lalu dibuahi oleh katak jantan. Telur katak sangat banyak dan dilindungi oleh lendir semoga terlindungi dari banyak sekali ancaman. Setelah telur menetas, maka keluarlah berudu atau kecebong. Kecebong akan tinggal di air selama hidupnya. Kecebong tidak mempunyai kaki dan tangan, hanya ekor saja dan bernafas memakai insang. Setelah umurnya bertambah, kecebong akan mulai tumbuh kaki penggalan belakangnya. Dengan tetap bernafas memakai insang, kecebong berkaki mencari makanannya di dalam air. Kecebong ini akan terus berkembang hingga mulai tumbuh kaki penggalan belakangnya. Dengan tetap bernafas memakai insang, kecebong berkaki mencari makanannya di dalam air. Kecebong ini selanjutnya akan bermetamorfosis katak muda. Katak muda masih mempunyai sedikit ekor, namun sudah tidak hidup di air lagi. Katak muda mulai hidup di daratan hingga dewasa. Setelah bermetamorfosis dewasa, katak akan hidup di daratan dan tidak lagi memakai insang untuk bernafas. Katak cukup umur akan kembali lagi ke air hanya untuk bertelur demi kelangsungan hidup generasi selanjutnya.
Sumber http://www.ilmusiana.comBaca Juga:Demikianlah uraian wacana Proses Metamorfosis pada Katak, semoga bermanfaat.