Tuesday, July 17, 2018

√ 6+ Nilai Nilai Dongeng Hikayat

Tahukah kamu, nilai-nilai apa saja yang terkandung dalam hikayat? Secara historis, hikayat ialah dongeng yang telah usang hidup dalam khazanah kesusastraan Indonesia. Di wariskan secara bebuyutan dari nenek moyang kita dengan cara mulut hingga ke generasi kini ini. Budaya tulis menulis belum cukup maju pada ketika itu sehingga tidak banyak ditemukan hikayat dalam bentuk naskah. Meskipun begitu, toh keberadaan prosa usang tersebut masih tetap lestari hingga kini, dan memperlihatkan nilai tersendiri dalam perjalanan sejarah masyarakat kita.

nilai apa saja yang terkandung dalam hikayat √ 6+ Nilai Nilai Cerita Hikayat

Hikayat ialah prosa usang berbahasa Melayu klasik yang berisi dongeng atau kisah ketokohan dan kepahlawanan tokoh-tokoh zaman dulu. Ada banyak nilai-nilai, pesan, atau amanat yang terkandung di dalam dongeng hikayat. Nilai apa sajakah itu? Yuk, berikut ini uraiannya:

Nilai-Nilai Hikayat

Cerita hikayat mengandung nilai-nilai kasatmata yang berfungsi untuk membangun kepribadian baik bagi para pembacanya. Nilai tersebut, yaitu: nilai agama, moral, sosial, budaya, estetika, dan pendidikan (edukasi). Berikut ini kami jelaskan satu persatu masing-masing nilai tersebut:

1. Nilai Agama (Religi)

Nilai hikayat yang pertama ialah nilai agama (religi). Nilai ini berkaitan dengan pesan-pesan agama yang terkandung dalam suatu dongeng hikayat. Nilai agama mengajarkan pembaca untuk selalu patuh dan taat kepada ajaran-ajaran agama, serta menjauhi segala pantangan dan larangannya. Nilai ini mengajak pembaca untuk meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan pencipta alam. 

2. Nilai Moral

Nilai hikayat yang kedua ialah nilai moral. Sebuah dongeng hikayat mengandung banyak ajaran-ajaran moral yang mengajarkan kebaikan kepada para pembacanya. Anjuran untuk berbuat baik, membela kebenaran, pantang berbohong, dan sebagainya banyak ditemukan dalam alur kisah hikayat. Seluruh aliran moral ini akan tetap relevan hingga kapan pun.

3. Nilai Sosial

Nilai hikayat yang ketiga ialah nilai sosial. Hikayat mengandung dongeng yang mengajak para pembacanya untuk menyadari dirinya sebagai makhluk sosial. Ajaran saling tolong menolong, membantu yang lemah, bersedekah, dan sebagainya banyak diceritakan dalam kisah hikayat. Kita sebagai pembaca diperlukan dapat menyerap semua nilai moral tersebut.

Materi Hikayat Lainnya:

4. Nilai Budaya

Nilai hikayat yang keempat ialah nilai budaya. Sebagai dongeng klasik, hikayat biasanya mengambil latar suasana atau lingkungan zaman dulu lengkap dengan segala budayanya, biasanya bekerjasama dongeng kerajaan. Melalui hikayat, kita dapat mengenal menyerupai apa budaya masa lampau daerah tokoh-tokoh yang diceritakan tersebut menjalani kehidupannya.

5. Nilai Estetika

Nilai hikayat yang kelima ialah nilai estetika. Hikayat mengandung keindahan dalam kisahnya, baik itu keindahan suasana alamnya, maupun keindahan yang menyangkut tokoh-tokohnya. Dengan nilai ini, kita diajarkan untuk mengagumi dan merawat keindahan tersebut.

6. Nilai Pendidikan (Edukasi)

Nilai hikayat yang terakhir ialah nilai pendidikan atau edukasi. Hikayat mengajarkan pentingnya menguasai ilmu pengetahuan untuk memecahkan segala problem hidup. Dalam hikayat, biasanya diceritakan budi orang-orang berilmu.

Demikianlah uraian wacana Nilai Nilai Hikayat. Bagikan bahan ini kepada sobat yang membutuhkan. Terima kasih, biar bermanfaat.

Sumber http://www.ilmusiana.com