kali ini saya akan menulis bagaimana cara memahami fungsi dengan parameter dan overloading fungsi didalam bahasa c.
Fungsi
dalam penggunaanya, fungsi menyediakan sarana untuk bertukas data dengan aktivitas yang memanggilnya. data yang hendak dikirimkan dikemas dalam paket yang berjulukan parameter atau argumen.
parameter yang digunakan dalam fungsi terbagi menjadi 2 jenis yaitu:
- parameter virtual atau parameter formal
parameter ini merupakan parameter yang di deklarasikan pada bab header atau fungsi itu sendiri.
- parameter aktual
parameter ini merupakan parameter yang ikut disertakan pada ketika proses pemanggilan fungsi tersebut.
terdapat 4 macam pemanggilan fungsi adalah :
pertama: pemanggilan fungsi tanpa pengiriman data atau parameter.
pemanggilan fungsi ini adalah dimana nama fungsi dipanggil begitu saja tanpa ada parameter yang dikirim.
kedua : pemanggilan dengan pengiriman by value (secara nilai).
pada model ini, data dikirimkan dari aktivitas pemanggil atau aktivitas utama untuk digunakan dalam fungsi. cara pengiriman datanya sanggup dilakukan secara pribadi maupun melui variable. didalam fungsi ada yang dikirimkan tersebu sanggup dimanipulasi tanpa merubah nilai data atau variable di aktivitas utamanya.
ketiga : pemanggilan dengan pengiriman by reference (secara acuan).
berbeda dengan pengiriman data by value, pada pengiriman data by reference ini data kiriman yang diberikan oleh aktivitas utama untuk digunakan dalam fungsi sanggup merubah nilai variabel padaprogram utama jikalau yang dilakukan perubahan erhadap variabel datanya, sekalipun nama variabelnya diprogram utama dan di fungsi idak sama. pengiriman by reference ditandai dengan menambah '&' didepan nama variabelnya.
keempat : pemanggilan dengan memperoleh nilai balik (return value).
pada return value ini data dikirimkan dari fungsi kepada aktivitas pemanggilnya. perintah untuk mengirimkan nilai balik dilakukan dengan perintah return(), dimana nilai yang hendak dikirim diletakkan didalam tanda ().
Fungsi Overloading
fungsi ini adalah suatu proses memakai yang sama untuk dua atau lebih fungsi. setiap definisi ulang dari fungsi yang di obverloading harus memakai tipe parameter, urutan parameter, atau jumlah parameter yang berbeda. jumlah, tipe atau urutan parameter dari suatu fungsi disebut function signature. jika kita mempunyai jumlah fungsi dengan nama yang sama, compiler akan mengidentifikasi fungsi-fungsi tersebut menurut parameernya.