Pola Kalimat
KB1(penerima*) にKB2 を くれます
KB1(penerima*) ni KB2 o kure-masu
Memberikan KB2 kepada KB1(penerima*)
* KB1(penerima*) = Pembicara atau orang yg erat pembicara
Penjelasan
Pada umumnya, teladan kalimat “KB1(pemerima) ni KB2 o age-masu(memberikan)” dipakai untuk menyatakan bahwa pelaku memperlihatkan sesuatu kepada penerima. Namun, kata kerja “age-masu” tidak sanggup dipakai kalau pelaku memperlihatkan sesuatu kepada pembicara sendiri atau orang yang hubungannya erat dengan pembicara.
Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan bahwa pelaku memperlihatkan sesuatu kepada pembicara atau orang yang hubunganya erat dengan pembicara menyerupai keluarga, sekantor dan seterusnya. Partikel “ni” yang dibubuhkan di belakang KB1 (penerima = pembicara, atau org yg erat pembicara), sedangkan partikel “o” yang dibubuhkan di belakang KB2 sebagai objek.
Contoh Kalimat
○ 私はケンさんにプレゼントをあげました。
Benar: Watashi wa Ken-san ni purezento o age-mashita.
Saya memperlihatkan kado kepada Ken.
(pelaku memperlihatkan sesuatu kepada peserta selain pembicara atau orang yg hubungannya erat dengan pembicara)
× ケンさんは私にプレゼントをあげました。
Salah: Ken-san wa watashi ni purezento o age-mashita.
(“age-masu” tidak sanggup dipakai kalau pelaku memperlihatkan sesuatu kepada pembicara sendiri atau orang yang hubungannya dekat dengan pembicara)
○ ケンさんは私にプレゼントをくれました。
Benar: Ken-san wa watashi ni purezento o kure-mashita.
Ken memperlihatkan kado kepada saya.
(“kure-masu” yang dipakai kalau pelaku memperlihatkan sesuatu kepada pembicara sendiri atau orang yang hubungannya erat dengan pembicara)
× ケンさんは私の息子にお菓子をあげました。
Salah: Ken-san wa watashi no musuko ni okashi o age-mashita.
○ ケンさんは私の息子にお菓子をくれました。
Benar: Ken-san wa watashi no musuko ni okashi o kure-mashita.
Ken memperlihatkan camilan bagus kepada anak pria saya.
Sumber https://wkwkjapan.com