Majas Hiperbola: Pengertian dan Contoh - Apa yang dimaksud dengan majas hiperbola? Salah satu majas yang umum dikenal dikala ini yaitu majas hiperbola. Pembahasannya sering kita temukan dalam pelajaran Bahasa Indonesia dihampir semua tingkatan, baik itu SD, SMP, SMA, maupun akademi tinggi. Kami yakin, banyak diantara kita yang pernah mempelajarinya. Sebagaimana majas pada umumnya, majas hiperbola juga sering kali dipakai menyusun kalimat-kalimat suatu karya sastra dengan tujuan untuk memperindah gaya bahasa karya tersebut. Maka dari itu, mempunyai pemahaman yang baik perihal majas hiperbola akan sangat membantu ketika kita akan menciptakan suatu karya sastra. Untuk tujuan inilah, blog Ilmu Bermanfaat, menghadirkan untuk Anda artikel perihal majas hiperbola. Uraiannya kami bagi menjadi dua bagian, yaitu pengertian majas hiperbola dan contoh majas hiperbola, selamat membaca.
Artikel Terkait: Pengertian Majas: Apa yang dimaksud Majas?
Sekian uraian perihal Majas Hiperbola: Pengertian dan Contoh, supaya bermanfaat.
![]() |
Majas Hiperbola |
Pengertian Majas Hiperbola
Majas hiperbola yaitu majas yang mengandung suatu pernyataan yang berlebihan atau membesar-besarkan suatu hal. Dalam pengertian yang lebih lengkap, Hiperbola yaitu majas yang melebih-lebihkan apa yang bahwasanya dengan maksud untuk memperhebat, meningkatkan kesan dan daya pengaruh, baik jumlah, ukuran, maupun sifat-sifatnya. Bukan hanya dalam karya sastra, tanpa kita sadari majas hiperbola sering kali mengisi percakapan kita. Bisa saja, pesan yang ingin disampaikan biasa-biasa saja namun menjadi lebih wah ketika kalimatnya dibuat sedemikian rupa dengan majas hiperbola. Untuk menerima kesan dramatis dari sebuah kalimat, pengarang kerap memakai majas hiperbola. Kesan hiperbola (sangat berlebih-lebihan) dalam menceritakan sesuatu sengaja dilakukan dengan tujuan, yaitu untuk manarik perhatian dari para pembaca.Artikel Terkait: Pengertian Majas: Apa yang dimaksud Majas?
Contoh Majas Hiperbola
Untuk membantu pemahaman perihal majas hiperbola, coba Anda perhatikan tumpuan majas hiperbola berikut ini:Contoh Majas Hiperbola 1
"Harga beras mencekik leher sehabis kenaikan harga Bahan Bakar Minyak"Kalimat ini yaitu tumpuan majas hiperbola, kesan berlebihan didapat dari pilihan kata "mencekik leher".
Contoh Majas Hiperbola 2
"Darah korban pembunuhan itu membanjiri tanah"Kesan melebih-lebihkan dalam kalimat ini yaitu pada kata "membanjiri tanah".
Contoh Majas Hiperbola 3
"Suaramu memecahkan gendang telingaku"Kata "memecahkan" gendang indera pendengaran sangat berlebihan. Meskipun keras, mustahil bunyi teriakan teman hingga memecahkan gendang telinga. Jadi, termasuk majas hiperbola.
Contoh Majas Hiperbola 4
Nah, bagaimana? Setelah Anda mengikuti uraian pengertian perihal majas hiperbola dan misalnya pada artikel ini, apakah Anda sudah memahami dengan baik majas ini? Untuk mengetahuinya, dibawah ini terdapat pertanyaan soal perihal majas. Silahkan Anda jawab dengan benar."Sampah-sampah di Kota Jakarta bertumpuk setinggi gunung"Contoh di atas merupakan majas metafora. Meskipun banyak, sampah itu belum tentu setinggi gunung.
Diantara kalimat berikut ini, manakah yang merupakan majas hiperbola:Artikel Terkait: Majas Metafora: Pengertian dan Contoh
A. Sungguh indah rapor kamu, penuh dihiasi warna merah
B. Perjuangan kami hanya setitik air dalam samudra luas
C. Pemerintah selalu berupaya memberantas kemiskinan
D. Mobil balap itu melaju secepat kilat
E. Aku muak melihatmu bangun di situ
Ketikkan Jawaban + Alasannya pada kotak komentar!
Sekian uraian perihal Majas Hiperbola: Pengertian dan Contoh, supaya bermanfaat.
Sumber http://www.ilmusiana.com