Sunday, August 5, 2018

√ Proses Pencernaan Karbohidrat Dalam Badan Insan + Skema

Karbohidrat yaitu senyawa penting yang diperlukan insan sebagai sumber tenaga (energi) bagi tubuh. Karbohidrat sanggup ditemukan dalam beberapa jenis kuliner menyerupai nasi, jagung, tepung, singkong, kentang dan lain sebagainya. Dengan mengkonsumi makanan-makanan tersebut, badan akan mempunyai tenaga dan kekuatan untuk sanggup melaksanakan acara sehari-hari. Adapun dalam metabolismenya, karbohidrat melalui serangkaian tahapan dalam proses pencernaan tubuh. proses pencernaan karbohidrat dalam badan insan tersebut? Simak pemaparan berikut ini!

Karbohidrat yaitu senyawa penting yang diperlukan insan sebagai sumber tenaga  √ Proses Pencernaan Karbohidrat dalam Tubuh Manusia + Skema

Proses Pencernaan Karbohidrat

Karbohidrat yaitu senyawa yang tersusun dari unsur karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O). Senyawa ini dikelompokkan menjadi tiga golongan, yaitu monosakarida (glukosa dan fruktosa), disakarida (sukrosa dan maltose), dan polisakarida (amilum, glikogen, dan selulosa). Ketiga kelompok senyawa karbohidrat tersebut dicerna oleh organ sistem pencernaan secara bertahap. Berikut ini tahapan proses pencernaan karbohidrat tersebut mulai dari rongga mulut.

1. Rongga Mulut

Proses pencernaan karbohidrat dimulai dari rongga mulut. Makanan yang mengandung karbohidrat dikunyah di dalam rongga lisan sehingga bercampur dengan air ludah. Air ludah mengandung enzim amilase, enzim yang berfungsi mengurai karbohidrat menjadi glukosa. Adapun kalau pengunyahan dilakukan lebih lama, oleh amilase karbohidrat umumnya eksklusif diubah menjadi maltosa. Perlu diketahui bahwa amilase berkerja optimal pada pH ludah netral.

Karbohidrat yaitu senyawa penting yang diperlukan insan sebagai sumber tenaga  √ Proses Pencernaan Karbohidrat dalam Tubuh Manusia + Skema

2. Tenggorokan

Setelah melalui pencernaan mekanis yang dilakukan gigi dan pencernaan kimiawi yang dilakukan ludah, karbohidrat kemudian ditelan masuk dan melewati tenggorokan (esofagus). Pada organ ini, proses pencernaan karbohidrat sama sekali tidak terjadi. Ia hanya lewat dengan gampang dalam hitungan detik alasannya yaitu akses esofagus sangat licin jawaban cairan mucus yang dihasilkan dindingnya.

3. Lambung

Dari tenggorokan, karbohidrat eksklusif diterima lambung untuk kemudian diolah dan dicampurkan dengan asam lambung (HCl) yang bersifat korosif. Pencampuran karbohidrat, asam lambung, dan kuliner lain terjadi dengan sumbangan gerakan kontraksi lambung. Proses ini menciptakan karbohidrat menjadi lebih cair dan hancur. Cairan karbohidrat yang bercampur dengan kuliner lain ini kemudian disebut dengan istilah chymus. [Baca : Sistem Pencernaan pada Hewan Ruminansia]

4. Usus Halus

Proses pencernaan karbohidrat di usus halus melalui beberapa organ penting yang masing-masing mempunyai peranan yang berbeda. Organ tersebut antara lain:

Karbohidrat yaitu senyawa penting yang diperlukan insan sebagai sumber tenaga  √ Proses Pencernaan Karbohidrat dalam Tubuh Manusia + Skema
a. Usus 12 Jari (Duodenum)
Chymus yang mengandung karbohidrat yang berasal dari lambung diteruskan ke usus 12 jari (duodenum) untuk kemudian dicerna lebih lanjut. Proses pencernaan karbohidrat dalam usus 12 jari dilakukan secara kimiawi memakai enzim amilopsin atau enzim amilase yan dihasilkan dari getah pankreas. Enzim ini memecah amilum yang belum sempat terurai tepat di rongga lisan untuk menjadi disakarida.

b. Usus Kosong (Jejunum)
Setelah melalui usus 12 jari, proses pencernaan karbohidrat yang telah berwujud disakarida ini kemudian dilanjut oleh organ selanjutnya, yakni usus kosong (jejunum). Di dalam organ ini, disakarida dipecah menjadi monosakarida dengan sumbangan enzim-enzim disakaridase (maltase, laktase, dan sukrase) yang terdapat pada getah usus halus hasil sekresi dinding-dindingnya. Pemecahan disakarida tergantung pada jenis dan jumlahnya, yaitu:
  • Maltosa menjadi 2 mol glukosa dengan sumbangan enzim maltase
  • Laktosa menjadi 1 mol glukosa dan 1 mol galaktosa dengan sumbangan enzim laktase
  • Sukrosa menjadi 1 mol glukosa dan 1 mol fruktosa dengan sumbangan enzim sukrase

c. Usus Penyerap (Ileum)
Setelah melalui usus kosong, monosakarida-monosakarida hasil penguraian enzim disakaridase kemudian diserap oleh dinding ileum atau usus penyerap. Serapan monosakarida ini kemudian diabsorpsi dan diangkut sistem sirkulasi darah lewat vena porta dan disalurkan ke seluruh badan menjadi energi yang siap digunakan.

5. Usus Besar dan Anus

Ampas kuliner yang sari karbohidrat-nya telah diserap oleh usus halus, selanjutnya berlalu menuju usus besar. Ampas ini kemudian menjadi substrat potensial yang difermentasi oleh beberapa mikroorganisme di dalam usus besar, sebelum kesudahannya dibuang melalui anus.

Nah, demikianlah pemaparan mengenai proses pencernaan karbohidrat dalam badan insan beserta sketsa klarifikasi lengkapnya. Dapat kita ambil kesimpulan bahwa pencernaan karbohidrat dalam badan ternyata melalui tahapan yang sangat panjang sebelum kesudahannya ia sanggup dipakai untuk membangun energi kita untuk melaksanakan acara sehari-hari. Semoga bermanfaat.
Sumber http://www.ebiologi.net