Monday, August 13, 2018

√ Ephedrine ; Efek Samping, Sediaan Dan Indikasi




Ephedrine dipakai untuk menyembuhkan sesak napas, dada terasa sesak dan mengi yang disebabkan oleh asma bronkial. Obat ini juga dipakai untuk beberapa kondisi yang terkait dengan gangguan pernapasan lainnya. Ephedrine merupakan suatu dekongestan dan bronkodilator.


Nama Generik


Ephedrine


Merek Dagang


Aflucaps forte; Asmadex; Asmasolon; Asthma soho; Betaflu; Bufakris; Citobron; Cold; Coparcetin; Emkanadryl; Erladrine; Erlaflu; Erogrip; Ersylan; Esepuluh; Etaflusin; Flukol X-Tra; Grafasma; Ifasma; Influenza Super; Kafsir; Koffex For Children; Mixadin; Neo Asma; Neo Napacin; Neo Ultradin; Neo Yekasthma; New Ascaps; Nite Flu; Novatusin; Paracetin; Phenadex; Pimac0l1n; Ponc0l1n; Ponc0l1n D; Superin; Theochodil; Thymcal; Tusapres; Xylestesin-A


Pengertian


Ephedrine dipakai untuk menyembuhkan sesak napas, dada terasa sesak dan mengi yang disebabkan oleh asma bronkial. Ephedrine juga dipakai untuk beberapa kondisi yang terkait dengan gangguan pernapasan lainnya.


Ephedrine merupakan suatu dekongestan dan bronkodilator. Obat ini bekerja dengan menurunkan pembengkakan dan menyempitkan pembuluh darah pada hidung dan melebarkan jalan masuk napas.


Kondisi ini memungkinkan pernapasan menjadi lebih mudah. Obat ini juga dipakai untuk mengatasi tekanan darah rendah pada pasien yang sedang menjalani operasi.


Golongan


Alkylarylamine, Dekongestan, Simpatomimetik, Vasopressor


Golongan Obat


K (Obat keras), Tersedia pula dalam bentuk obat bebas


Sediaan



  • Cairan injeksi 50 mg/ml

  • Tablet 25 mg.


Indikasi


Dosis untuk santunan oral (Tablet)



  • Asma

    • Dosis dewasa: 12,5 hingga 25 mg setiap 4 jam sesuai kebutuhan. Dosis maksimal 150 mg/hari

    • Dosis anak ≥12 tahun: sama dengan takaran dewasa.




Dosis untuk santunan intravena (cairan injeksi)



  • Hipotensi (anestesi)

    • Dosis dewasa: Awal, 5 hingga 10 mg IV bolus; titrasi, sanggup menawarkan bolus berulang sesuai kebutuhan, menyesuaikan dengan sasaran tekanan darah; takaran maksimal, 50 mg.



  • Hipotermia lantaran anestesi

    • Dosis pintar balig cukup akal pada operasi caesar: 5 mg IV bolus diikuti oleh infus IV 30 mg / jam; sehabis 3 menit, jikalau hipotensi berlanjut, ulangi bolus dan tingkatkan infus 60 mg/jam; untuk hipotensi persisten, berikan 10 mg IV bolus dan 250 ml larutan Ringer laktat

    • Dosis pintar balig cukup akal pada pembedahan tulang belakang: infus IV 50 mg / jam dimulai 5 menit sehabis intubasi; sehabis 2 menit, turunkan menjadi 10 mg / jam dan lanjutkan selama 113 menit.




Catatan



  • Keamanan dan keefektifan efedrin IV belum sanggup ditetapkan pada pasien anak.


Kontraindikasi


Ephedrine sebaiknya tidak diberikan kepada:



  • Bila dipakai pada obat bebas dan dipakai untuk pengobatan sendiri. Jangan dikonsumsi bila diagnosis asma tidak dikonfirmasi oleh petugas kesehatan atau dokter

  • Konsumsi bersamaan dengan monoamine oxidase inhibitor (MAOI) atau 2 ahad sehabis berhenti mengonsumsi MAOI

  • Hipersensitivitas terhadap ephedrine dan komponen lainnya dari produk

  • Dosis intravena pada belum dewasa < 12 tahun.


Efek Samping


Meskipun sangat jarang terjadi beberapa orang sanggup mengalami imbas samping obat yang sangat jelek bahkan terkadang mematikan ketika mengonsumsi obat tertentu.


Hubungi dokter Anda atau segera minta pertolongan medis jikalau Anda mengalami salah satu tanda-tanda atau tanda berikut yang terkait dengan imbas samping Ephedrine yang buruk:



  • Tanda reaksi alergi ibarat ruam, gatal-gatal, kulit kemerahan, bengkak, dengan atau tanpa demam, mengi, sulit bernapas atau berbicara

  • Pembengkakan pada mulut, wajah, lidah, atau tenggorokan

  • Nyeri dada atau perasaan tertekan pada dada atau denyut jantung yang cepat

  • Denyut jantung yang  tidak normal

  • Pusing yang sangat berat atau pingsan

  • Sangat tidak percaya diri atau kehilangan semangat

  • Tidak sanggup buang air kecil.


Semua obat sanggup mengakibatkan imbas samping. Tapi, pada sebagian orang imbas samping obat tersebut tidak muncul atau hanya mengakibatkan imbas samping yang minor (kecil).


Hubungi dokter Anda untuk mendapat pertolongan medis jikalau salah satu imbas samping berikut ini menciptakan Anda terasa sangat terganggu atau mengganggu aktivitas:



  • Pusing

  • Merasa tidak percaya diri

  • Gemetar

  • Sulit tidur

  • Perut begah atau muntah

  • Tidak merasa lapar

  • Sakit kepala.


Gejala dan tanda di atas bukan merupakan seluruh imbas samping yang sanggup terjadi bila Anda mengonsumsi Ephedrine. Jika Anda mempunyai pertanyaan terhadap imbas samping tersebut silakan hubungi dokter Anda. Dokter sanggup menawarkan klarifikasi mengenai imbas samping obat Ephedrine.


Kehamilan & Laktasi


Obat ini mempunyai kategori kehamilan yang belum sanggup ditentukan.


Konsumsi Ephedrine oleh ibu menyusui; risiko terhadap bayi belum sanggup ditentukan.


Peringatan



  • Sampaikan  kepada dokter sebelum Anda mengonsumsi obat ini bahwa:

    • Anda alergi terhadap Ephedrine

    • Jika Anda mempunyai alergi terhadap obat, makanan, atau zat lainnya. Sampaikan tanda-tanda apa yang muncul ketika Anda mengalami alergi

    • Jika Anda mengalami duduk kasus kesehatan ibarat ini: ileus usus, pendarahan jalan masuk cerna (gastrointestinal), lubang (fistula) di jalan masuk pencernaan, atau tumor pituitari

    • Jika Anda mengonsumsi ketoconazole.



  • Hindari mengemudi dan melaksanakan kiprah atau tindakan lain yang meminta Anda untuk waspada hingga Anda mengetahui bagaimana obat ini memengaruhi Anda

  • Jangan mengonsumsi obat melebihi yang disarankan oleh dokter.

  • Mengonsumsi obat secara berlebihan sanggup meningkatkan risiko terjadinya imbas samping

  • Jangan mengonsumsi obat ini lebih usang dibandingkan yang disarankan oleh dokter

  • Untuk mengurangi kemungkinan merasa pusing atau pingsan, bangkit secara perlahan-lahan selama beberapa menit ketika duduk atau berbaring. Hati-hati ketika naik tangga

  • Batasi penggunaan kafein Anda (misalnya, teh, kopi, cola) dan cokelat. Penggunaan dengan obat ini sanggup mengakibatkan kegugupan, gemetar, dan detak jantung yang cepat

  • Hindari konsumsi alkohol, bir atau anggur

  • Bicarakan dengan dokter Anda sebelum Anda memakai obat lain dan produk alami yang memperlambat tindakan Anda

  • Hati-hati jikalau ingin memakai obat inipada anak-anak. Diskusikan terlebih dahulu dengan dokter Anda

  • Sampaikan kepada dokter Anda bila Anda sedang hamil atau merencanakan kehamilan

  • Sampaikan kepada dokter Anda bila Anda sedang menyusui.


Interaksi Obat


Dua atau lebih obat yang diberikan pada waktu yang bersamaan sanggup menawarkan imbas masing-masing dan saling berinteraksi. Efek tersebut sanggup berupa penambahan imbas salah satu obat, penurunan imbas salah satu obat, atau bahkan meningkatkan risiko munculnya imbas samping obat. Efek ini disebut sebagai interaksi obat.


Mengonsumsi obat di bawah ini bersamaan dengan Ephedrine telah diketahui memunculkan interaksi obat. Dokter mungkin akan meminta Anda untuk berhenti mengonsumsi salah satu obat atau menyesuaikan dosisnya bila dikonsumsi bersamaan dengan Ephedrine. Obat tersebut antara lain:



  • Kontraindikasi (tidak sanggup diberikan bersamaan)

    • Isocarboxazid

    • Cyclopropane

    • Halothane

    • Selegiline

    • Rasagiline

    • Tranylcypromine.



  • Interaksi mayor (efek yang muncul ketika konsumsi kedua obat secara bersamaan cukup besar)

    • Nialamide

    • Pargyline

    • Iproniazid

    • Procarbazine

    • Furazolidone

    • Clorgyline

    • Phenelzine

    • Fentanyl Citrate

    • Midodrine

    • Methylergonovine

    • Oxytocin.



  • Interaksi minor (efek yang muncul ketika konsumsi kedua obat secara bersamaan dalam tingkat ringan)

    • Guanethidine

    • Theophylline.




Penyimpanan


Untuk sediaan tablet, obat ini sebaiknya disimpan pada suhu ruangan (15°C hingga 30°C). Simpan pada daerah yang kering dan hindari dari daerah yang lembab. Jangan simpan di kamar mandi. Jauhkan obat dari jangkauan belum dewasa dan binatang peliharaan. Untuk sediaan cairan injeksi hanya diberikan di rumah sakit. Anda dilarang menyimpan sediaan cairan injeksi di rumah.


Bila obat yang disimpan telah mencapai masa kadaluarsa hindari membuang obat ini secara sembarangan. Tanyakan kepada apoteker atau petugas sarana pengelola limbah di lingkungan Anda dimana dan bagaimana cara paling kondusif untuk membuang sisa produk ini.


Semoga bermanfaat!


 


Baca juga:



Jaga kesehatan Anda dengan gunakan fitur ‘Tanya Dokter’ untuk diskusikan permasalahan kesehatan Anda. GRATIS! Download aplikasi Go Dok, di sini.


RE/JJ/MA



Referensi




Sumber https://www.go-dok.comm