Friday, June 29, 2018

√ 6 Ciri Ciri Virus Dan Prosedur Cara Hidupnya Secara Singkat

ciri ciri virus dan prosedur cara hidupnya menjadi penting bagi kita untuk sanggup mengoptimalkan pemanfaatan dan mencegah peluasan pengaruh negatif dari keberadaan organisme yang bersifat benalu obligatif ini.

Ciri Ciri Virus

Ditinjau dari pemahaman luas, bergotong-royong ada banyak ciri-ciri virus yang sanggup membedakan organisme ini dengan mahluk hidup lain di luar taksonominya. Akan tetapi, berikut kami telah merangkum 6 ciri-ciri virus yang paling utama. Keenam ciri virus tersebut antara lain:

 yaitu organisme benalu mikroskopik yang sanggup menginfeksi sel organisme hidup √ 6 Ciri Ciri Virus dan Mekanisme Cara Hidupnya secara Singkat

1. Virus Bersifat Aseluler

Ciri ciri virus yang pertama yaitu bahwa virus tergolong organisme aseluler. Artinya, virus tidak tersusun atas satu sel penuh. Ia hanya mempunyai satu macam asam nukleat, yaitu DNA atau RNA. DNA atau RNA virus umumnya diselubungi lapisan kapsid yang melindunginya dari lingkungan luar tubuh.

Virus tidak mempunyai ribosom ataupun organel sel lainnya. Oleh lantaran itu, kebanyakan virus tidak menghasilkan enzim metabolisme. Akan tetapi, beberapa virus sanggup menghasilkan enzim dalam proses perkembangbiakannya, terutama dalam proses replikasi dan transkripsi, contohnya pada Virus Herpes.


2. Organisme Parasit Obligatif

Virus termasuk organisme benalu obligatif, artinya ciri ciri virus sanggup diidentifikasi dari cara hidup dan berkembangbiaknya yang dilakukan dengan memparasit sel pada organisme hidup. Virus yang menginfeksi organisme akan hidup dan berkembang biak dengan memanfaatkan nutrisi yang terdapat dalam organisme tersebut. Adapun jikalau keluar dari sel hidup, maka virus akan kembali mati. Ia akan hidup kembali jikalau dirinya menginfeksi mahluk hidup lainnya. [Baca Juga : Sejarah Penemuan Virus]

3. Berukuran Sangat Kecil

Ukuran badan virus sangat kecil, bahkan lebih kecil dibandingkan ukuran bakteri. Ukuran virus yang ada dikisaran antara 20-300 milimikron menciptakan ciri-ciri virus dan bentuk tubuhnya hanya sanggup diidentifikasi dengan memakai mikrokkop elektron yang mempunyai kemampuan pembesaran sampai 50.000 kali.

4. Berupa Hablur (Kristal)

Virus umumnya berupa hablur atau kristal yang tidak sanggup diendapkan melalui sentrifugasi biasa. Tubuh virus terdiri dari kepala, isi tubuh, serabut ekor, dan kulit berupa selubung protein atau kapsid.

 yaitu organisme benalu mikroskopik yang sanggup menginfeksi sel organisme hidup √ 6 Ciri Ciri Virus dan Mekanisme Cara Hidupnya secara Singkat

5. Bentuknya Bervariasi

Virus mempunyai bentuk yang sangat variatif. Ada yang berbentuk silinder, polihedral, oval, dan ada pula yang bentuknya kompleks. Ciri ciri virus yang mempunyai bentuk kompleks yaitu terdiri dari kepala berbentuk polihedral serta ekor dan serabut ekor yang berbentuk silinder. Contoh virus dengan bentuk menyerupai ini contohnya terdapat pada virus pemakan basil (bakteriofag) dan virus HIV.

6. Virus Tidak Dapat Membelah Diri

Virus tidak berkembang biak dengan cara membelah diri. Perkembangbiakan virus dilakukan dengan rangkaian proses panjang, mulai dari pelekatan, penetrasi, melepasnya mantel, replikasi genom, verbal gen, perakitan, pematangan, dan pelepasan replikasi. Inilah ciri ciri virus yang paling membedakannya dengan organisme dalam taksonomi lainnya. [Baca Juga : Penyakit yang Disebabkan Virus pada Tumbuhan]

7. Tubuhnya Diselubungi Kapsid

Semua virus mempunyai badan yang diselubungi kapsid. Kapsid yaitu protein yang menjaga RNA atau DNA dari gangguan luar tubuh. Bentuk kapsid akan menyesuaikan jenis virusnya. Akan tetapi, bentuk kapsid yang paling umum ditemukan yaitu bentuk polihedral. Kandungan kapsid sendiri sangat bervariasi, yaitu protein, glikoprotein, lipid, atau kombinasi ketiganya.

Nah, demikianlah ciri ciri virus yang sanggup kami jelaskan pada kesempatan kali ini. Semoga sanggup membantu Anda dalam mengidentifikasi suatu organisme apakah tergolong virus atau bukan. Semoga bermanfaat.
Sumber http://www.ebiologi.net