Friday, June 8, 2018

√ 22+ Makna Gerakan Tari Saman

Apa makna yang terkandung dalam Tari Saman? Rasanya, kita semua setuju bahwa Tari Saman merupakan tarian kawasan yang sangat menarik untuk ditonton. Kita semua sering dibentuk terpukau ketika menyaksikan pementasan Tari Saman. Gerakan yang lincah dari para penarinya mensugesti semua orang yang menonton. Tepukan tangan di dada dan paha dengan tempo yang cepat dan kompak menjadi daya tarik tersendiri dari tarian ini.

Makna Tari Saman

 Apa makna yang terkandung dalam Tari Saman √ 22+ Makna Gerakan Tari Saman

Tari Saman berasal dari Provinsi Aceh, lahir di kawasan yang berjulukan Gayo sekitar masa ke-14. Orang yang berjasa memperkenalkan tarian ini ialah Syekh Saman, seorang ulama Aceh penyebar agama Islam. Ketertarikan dia dalam bidang seni dikombinasikan dengan acara dakwah melahirkan satu komposisi tarian yang kental dengan nuansa islami.

Baca Juga:
Bertolak dari latar belakang inilah, maka makna Tari Saman tentu saja tidak jauh dari tujuan awal penciptaannya. Makna tersebut terkandung dalam nasehat-nasehat dakwah yang dilantunkan selama tarian berlangsung.

Makna Tari Saman

 Apa makna yang terkandung dalam Tari Saman √ 22+ Makna Gerakan Tari Saman

Tari Saman diciptakan oleh seorang ulama penyebar Islam dibutuhkan menjadi media untuk memberikan pesan-pesan agama untuk memperkenalkan Islam kepada masyarakat. Makna yang terkandung di dalamnya Tarian Saman, antara lain sebagai berikut:

1. Mengajarkan Nilai Ketuhanan

Tari Saman mengandung makna nilai-nilai ketuhanan yang disampaikan melalui sebuah tarian. Dalam Islam, fatwa ini disebut dengan tauhid, bahwa Tuhan insan ialah Allah, dan tidak ada Tuhan lain selain Allah. Makna tauhid ini terkandung dalam lantunan syairnya yang berbunyi: 
Hu lailah haillahlah hu la hoya
Saree e hala lem halalah
lahoya hale lem halele 
(Tiada Tuhan selain Allah
yang henda melihat kami berseni
begitu pula semua kaum bapak
begitu bupa kaum ibu)

2. Selalu Mengingat Tuhan

Tari Saman juga mengandung makna bahwa insan harus selalu ingat kepada sang pencipta, Tuhan alam semesta. Makna ini terselip dalam keunikan gerakannya, salah satunya ialah gerak angguk. Dalam Islam, gerakan ini identik dengan gerakan dzikir kepada Allah. Gerak angguk mengandung makna bahwa insan hidup di dunia ini diwajibkan untuk selalu mengingat Allah.

3. Mendekatkan diri Kepada Tuhan

Makna Tari Saman selanjutnya ialah mengajarkan kita untuk mendekatkan diri kepada Tuhan. Hal ini tergambar dari contoh gerakannya yang lambat, semakin cepat, dan alhasil sangat cepat. Gerakan ini bermakna tingkatan kedekatan seorang hamba kepada Sang Pencipta. Seorang penari, hati dan pikirannya hanya tertuju ke arah yang tunggal yaitu Allah Swt. Proses ini dikenal dengan nama ekstase dalam dunia tasawuf Sufi.

Makna Gerakan Tari Saman

 Apa makna yang terkandung dalam Tari Saman √ 22+ Makna Gerakan Tari Saman

Makna Tari Saman sebagian besar terkandung dalam setiap gerakannya. Makna tersebut antara lain sebagai berikut: 
  • Bentuk gerak yang horizontal bermakna simbol berjamaah. Dengan bentuk tarian yang   dimainkan secara bersama bermakna bahwa masyarakat Gayo ialah masyarakat yang selalu berada dalam satu kesatuan atau kebersamaan.
  • Peran pengangkat mengandung makna bahwa masyarakat Gayo dalam kehidupan keseharian selalu  dipimpin oleh seorang yang dianggap lebih dan  bisa memimpin masyarakat.
  • Pengapit ialah salah seorang pembantu penangkat dalam setiap pertunjukan. Ini mengandung makna bahwa seorang pemimpin akan selalu dibantu oleh seorang wakil dalam menjalankan tanggung jawab seorang pemimpin.
  • Penyepit ialah penari pendukung, yang mengandung makna masyarakat atau pengikut dalam sebuah pemerintahan.
  • Penumpang ialah penari yang berperan menjaga keutuhan posisi yang merapat antara para  penari. Ini bermakna bahwa ia ialah pengayom masyarakat ke arah yang baik dan  benar, mirip pungsi seorang Ulama.
  • Duduk dengan dua bentuk mengarah kepada duduk tahiyyatul awal dan tahiyyatul selesai dalam salat.
  • Gerak salam bermakna setiap umat muslim diwajibkan untuk selalu memberi salam kepada  sesama muslim  ketika bertemu.
  • Gerakan tunduk mengandung makna penghormatan terhadap sesama manusia.
  • Memukul dada mengandung makna rasa patriotik atau rasa kepahlawanan yang dimiliki oleh setiap orang  Gayo.
  • Kertek atau ketrip jari mengandung makna keceriaan.
  • Memakai daun kepies bermakna mengembangkan wewangian (kebaikan).
  • Selang seling bermakna simbol kemajemukan sebagai khazanah dan bukan penghalang dalam mewujudkan sebuah kehidupan yang indah dalam masyarakat.
  • Gerak anguk atau angguk artinya berzikir. Ini bermakna kewajiban seorang hamba untuk terus selalu berzikir kepada-Nya.
  • Girik (kepala berputar) mengandung makna bahwa dunia selalu berputar. Gerak ini juga melambangkan  bahwa kehidupan ini selalu bergerak dan berubah.
  • Lingang artinya pohon yang dihembus angin, yang mengandung makna bahwa segala sesuatu benda  atau makhluk yang bergerak di bumi ini, tidak terjadi dengan kesendiriannya.
  • Tungkuk artinya bersujud berserah diri, yang mengandung makna bahwa  insan ialah makhluk ciptaan Allah SWT. Oleh alasannya ialah itu, sepatutnyalah ia bersujud dan berserah diri hanya kepada  Allah semata.
  • Gerak singkih artinya  gerak yang ibarat bentuk  "salam" dalam shalat ke kiri dan ke kanan.
  • Gerak Langak bermakna menadah tangan ke atas atau berdoa.
  • Tepuk tangan ialah simbol dari ungkapan senang atau bahagia.
Demikianlah klarifikasi ihwal Makna Tari Saman. Bagikan bahan ini semoga orang lain juga bisa membacanya. Terima kasih semoga bermanfaat.

Sumber http://www.ilmusiana.com