Allah SWT berfirman:
y7tRqè=Éf÷ètGó¡o„ur É>#x‹yèø9$$Î/ `s9ur y#Î=øƒä† ª!$# ¼çny‰ôãur 4 žcÎ)ur $·Böqtƒ y‰YÏã y7În/u‘ É#ø9r(x. 7puZy™ $£JÏiB šcr‘‰ãès? ÇÍÐÈ
“Dan mereka meminta kepadamu supaya azab itu disegerakan, Padahal Allah sekali-kali tidak akan menyalahi janji-Nya. Sesungguhnya sehari disisi Tuhanmu yaitu ibarat seribu berdasarkan perhitunganmu.” (Al-Hajj : 47)
ãÎn/y‰ãƒ tøBF{$# šÆÏB Ïä!$yJ¡¡9$# ’n<Î) ÇÚö‘F{$# ¢OèO ßlã÷ètƒ Ïmø‹s9Î) ’Îû 5Qöqtƒ tb%x. ÿ¼çnâ‘#y‰ø)ÏB y#ø9r& 7puZy™ $£JÏiB tbr‘‰ãès? ÇÎÈ
“Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepadanya dalam satu hari yang kadarnya yaitu seribu tahun berdasarkan perhitunganmu.“ (As-Sajdah : 5)
Manusia bertanya-tanya dengan penuh kebingungan, “Bagaimana mungkin satu hari diatas Bumi sama dengan seribu tahun di alam yang lain?!”
Kemudian ilmu pengetahuan menguraikan kebingungan tersebut dan menghilangkannya dengan mengatakan,
“Hal tersebut benar sekali. Apabila kecepatan suatu benda bertambah, maka waktu akan lambat. Sehingga apabila bahan berjalan dengan kecepatan cahaya, maka kemungkinan besar waktu akan terhenti sama sekali.”
“Hal tersebut benar sekali. Apabila kecepatan suatu benda bertambah, maka waktu akan lambat. Sehingga apabila bahan berjalan dengan kecepatan cahaya, maka kemungkinan besar waktu akan terhenti sama sekali.”
Hal inilah yang telah ditetapkan ilmuwan terkemuka, Albert Einstein, dalam teori relativitasnya ketika berkata, “Titik terdekat dengan sentra Bumi akan berjalan lebih lambat, sedangkan titik terjauh dari sentra Bumi akan berjalan lebih cepat. Karena, bulat yang dijalani oleh titik terdekat lebih kecil dari bulat yang dijalani oleh titik terjauh pada waktu yang sama”.
Berita Ilmiah (Al-Akhbar Al-‘Ilmiyyah) pada edisi pertama bulan Juli tahun 1976 menyebutkan, “Ilmuwan Universitas Mirelland, Amerika Serikat, berkeyakinan wacana kebenaran teori Einstein wacana waktu akan berjalan lebih cepat diatas puncak gunung daripada di dasar lembah. Mereka dalam penelitiannya memakai jam atomic diatas Bumi dan diatas tubuh pesawat yang terbang 10.000 m di atas permukaan Bumi. Mereka menemukan bahwa jam yang ada diatas pesawat lebih cepat daripada jam yang berada diatas Bumi.
Akhirnya, mereka menyimpulkan bahwa astronot Apollo bertambah umurnya lebih banyak pada ketika mereka berada diatas Bulan daripada diatas Bumi. Hal tersebut memperlihatkan kita kesimpulan lain, bahwa apabila berhenti waktu yang merupakan pikiran yang tergambar pada ketika terjadi banyak sekali insiden yang saling bergantian di alam, maka pada ketika tersebut tidak ada waktu.
Hal ini menandakan kebenaran firman Allah dalam surat Al-Hajj ayat 47 dan As-Sajdah ayat 5 diatas. Lebih dari 14 periode yang lalu, Nabi Muhammad SAW mendapatkan wahyu ini dan diberitahukan kepada umatnya. Saat itu juga, semua umat ia percaya dengan kebenaran ayat ini dan ayat-ayat lainnya. Sekarang, kita sudah mengetahui sebabnya melalui kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Apakah kita masih meragukannya???? Tiadakah Anda merasa bahwa Al-Qur’an diciptakan dengan perhitungan yang sangat teramat cermat?? Yang didalamnya terdapat mukjizat ilmiah yang luar biasa, seolah-olah ia turun pada ketika ini!
Mukjizat Ilmiah Dalam Al-Qur’an, M. Kamil Abdushshamad, Akbar Media Eka Sarana
Sumber http://arief-ardiansyah.blogspot.com