Sunday, December 3, 2017

√ Teks Eksposisi: Pengertian, Struktur, Tujuan, Ciri, Dan Jenis

- Teks eksposisi ialah suatu teks memuat sebuah fakta maupun informasi yang tersusun dalam paragraf dengan tujuan untuk menjelaskan suatu hal atau keadaan tertentu sehingga akan menunjukkan suatu pengetahuan pada pembaca dari apa yang disampaikan dari penulis tersebut. Biasanya, teks semacam ini akan ditulis secara singkat, jelas, dan padat semoga pembaca sanggup dengan gampang untuk memahami.

Apa kau pernah sengaja atau tidak sengaja membaca teks eksposisi? Tentu saja kau pernah membacanya walau tidak kau sadari lantaran teks semacam ini berbagai digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

 Teks eksposisi ialah suatu teks memuat sebuah fakta maupun informasi yang tersusun dalam √ Teks Eksposisi: Pengertian, Struktur, Tujuan, Ciri, dan Jenis

Teks semacam ini umumnya digunakan dalam penulisan gosip baik dalam media koran, website, majalah, atau di sosial media, serta media lainnya. Jika kau kurang yakin, cobalah kau bandingkan perihal teks yang sedang kita bahas dengan gosip yang pernah kau baca. Nah, ibarat itulah teks eksposisi.

Ciri-Ciri Teks Eksposisi

Setiap teks niscaya mempunyai ciri masing-masing yang sanggup dijadikan pembeda, begitupun dengan teks eksposisi yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.

Baca juga: Pengertian Konotasi dan Denotasi
  1. Memakai bahasa baku sesuai dengan KBBI.
  2. Isi pembahasan ialah sebuah fakta dan bukan opini atau perkiraan dari si penulis.
  3. Bahasa penulisan mempunyai sifat persuasif dan informatif.
  4. Penyajian informasi didasari dengan data valid.
  5. Penyampaian informasi tidak memihak atau mempunyai sifat objektif dan netral sehingga penulisnya tidak sanggup menuliskan sesuatu dengan sesuka hatinya atau menurut pendapat langsung yang ia pikirkan alasannya informasi tersebut harus sesuai dengan fakta.

Itu tadi ciri-ciri yang biasanya terdapat pada teks eksposisi. Melalui pengetahuan perihal ciri tersebut kau sanggup lebih gampang membedakan dengan jenis teks lain. Nah, bila kau nanti membaca bacaan dengan ciri-ciri ibarat tadi, sanggup dipastikan itu termasuk ke dalam jenis teks ini.

Jenis Teks Eksposisi

Setelah kita mengetahui apa saja ciri-cirinya, selanjutnya mari kita membahas apa saja jenisnya. Di bawah ini merupakan jenis yang umum dipelajari di lingkungan sekolah.

1. Definisi
Teks jenis definisi pada umumnya hanya meliputi pembahasan mengenai pengertian dalam satu topik tertentu dengan mendalam. Banyak contoh untuk jenis definisi di mana sanggup dengan gampang kita temukan di internet maupun koran.

2. Pengerjaan
Jika kau pernah membaca tutorial mengenai cara membuat atau mengerjakan suatu hal, berarti kau sedang membaca eksposisi pengerjaan. Di dalam eksposisi pengerjaan biasanya berisi klasifikasi tata cara atau langkah-langkah cara melaksanakan suatu hal secara terperinci dan urut. Penjelasan mengenai langkah-langkah tersebut dimulai dari awal hingga tahap penyelesaian.

3. Gambaran
Tujuannya memberikan suatu topik di mana di dalamnya menggambarkan sesuatu secara singkat dan jelas. Gambaran yang dimaksudkan mewakili apa yang akan disampaikan.

4. Laporan
Laporan yang dimuat dalam teks eksposisi ini sanggup berupa hasil penelitian ataupun wawancara dari narasumber mengenai topik tertentu.

5. Perbandingan
Berisi pembandingan antar topik tertentu. Akan tetapi perbandingan dilakukan tetap pada topik yang ada keterkaitan antar topik satu dengan lainnya.

6. Pertentangan
Hampir sama dengan perbandingan, kontradiksi mempunyai isi suatu topik yang sengaja dibenturkan dengan topik lain namun masih terdapat keterkaitan baik dari makna maupun pokok pembahasan.

Strukturnya Teks Eksposisi

Dalam sebuah eksposisi terdapat struktur-struktur yang menjadi penyusunnya. Tanpa adanya struktur tersebut sebuah teks tidak sanggup dikatakan sebagai teks eksposisi. Di bawah ini beberapa struktur yang menjadi penyusunannya.

1. Tesis
Tesis ialah bab dari awal sebuah teks eksposisi. Tesis memuat prediksi atau dugaan dari sipenulis namun dugaan tersebut tetap mempunyai landasan yang pasti. Prediksi yang diutarakan disertai dengan bukti-bukti valid. Jadi, sanggup disimpulkan bahwa tesis bukanlah sebuah argumentasi belaka tanpa adanya data pendukung. Biasanya, bab ini terdapat pada awal kalimat, tetapi tidak menutup kemungkinan sanggup ditemukan di selesai kalimat.

2. Argumentasi
Argumentasi merupakan pendukung dari tesis yang gres saja kita bahas. Selain berperan sebagai pendukung, argumentasi juga sanggup berupa sanggahan dari topik. Dalam menuliskan argumentasi yang benar, umumnya disertai dengan faktor pendukung yang sanggup berupa data.

3. Penegasan Ulang
Penegasan bertujuan memperkuat dari tesis dan argumentasi yang telah dikemukakan oleh penulis. Selain itu penegasan ulang juga merupakan simpulan dari topik yang dibahas.

Unsur Kebahasaan
  • Pemakaian pronomina: kata yang digunakan untuk pengganti nomina ataupun frasa.
  • Terdapat konjungsi: pemakaian konjungsi bertujuan untuk menambah atau memperkuat dari sebuah argumentasi.
  • Adanya penggunaan kata leksikal: pengacuan kata pada benda konkret ataupun abstrak. kata tersebut dalam sebuah kalimat diposisikan menjadi subjek. 

Contoh Teks Eksposisi Singkat


Kebersihan Sekolah

Contoh Tesis:
Sekolah yang baik tidak hanya mengutamakan kualitas dalam pengajaran saja, tetapi juga mempunyai lingkungan higienis semoga menunjukkan kenyamanan. Tidak sanggup dipungkiri bahwa tiap sekolah niscaya mengajarkan kebersihan kepada siswa-siswinya.

Biasanya untuk memacu para anak didik semoga peduli akan kebersihan, pihak sekolah mengadakan perlombaan kebersihan. Lomba semacam ini umumnya dinilai dengan melihat faktor kebersihan ruang kelas dan sekitarnya.

Contoh Argumentasi:
Guna membuat lingkungan sekolah semoga bersih, dilakukan pembagian kelompok piket harian kepada tiap murid tanpa terkecuali. Dalam kelompok itu dibagi lagi tugasnya ibarat menyapu, membersihkan papan tulis, membuang sampah, dan lain sebagainya.

Selain piket yang dilakukan tiap hari, pada hari Jumat semua warga sekolah melaksanakan aktivitas kerja bakti membersihkan luar ruangan. Selain itu aktivitas ini juga sanggup membantu membuat hubungan kolaborasi antar siswa.
Contoh Penegasan Ulang:
Kebersihan di lingkup sekolahan menjadi salah satu faktor pendukung kenyamanan dan kelancaran dalam proses mencar ilmu mengajar. Kebersihan yang tetap terjaga juga akan menunjukkan lingkungan yang sehat dan segar. Itu tadi pembahasan singkat teks eksposisi. Terima kasih sudah berkunjung di www.ifabrix.com.

Sumber http://www.ifabrix.com/