“To ii-masu” dipakai untuk mengutip isi ucapan. “To” ialah partikel (kakujoshi) yang memberikan kutipan, sedangkan “ii-masu” berarti “berkata” dalam bahasa Indonesia. Penggunaan pola kalimat ini terdapat dua cara, yaitu “mengutip secara langsung” dan “mengutip secara tidak langsung”.
1. Mengutip Secara Langsung
Pola kalimat
「Kalimat(mengutip langsung)」と言います
「Kalimat(mengutip langsung)」to ii-masu
Berkata bahwa “Kalimat”
Struktur kalimat
Penjelasan
Pola kalimat ini dipakai untuk mengutip kalimat secara langsung. Kalimat yang diucapkan seseorang pribadi dikutip dengan diapit tanda kurung「 」seperti tanda petik“ ” dalam bahasa Indonesia.
Contoh Kalimat
彼女は「では、私が行きます」と言いました。
Kanojo wa 「Dewa, watashi ga iki-masu」 to ii-mashita.
Dia berkata “kalau begitu, saya yang akan pergi.”
アグスさんは「私の家に犬がいます」と言いました。
Agus-san wa 「Watashi no ie ni inu ga i-masu」 to ii-mashita.
Agus berkata “ada anjing di rumah saya.”
ケンさんは「わかりました。明日の会議に出席します」と言いました。
Ken-san wa 「Wakarimashita. Asu no kaigi ni shusseki shi-masu」 to ii-mashita.
Ken berkata “Baik. Akan menghadiri rapat besok.”
食べる前に「いただきます」と言いましょう。
Taberu mae ni「Itadaki-masu」to ii-mashoo.
Sebelum makan, mari ucapkan “Itadaki-masu (selamat makan).”
2. Mengutip Secara Tidak Langsung
Pola kalimat
Kalimat(Bentuk Biasa) と言います
Kalimat(Bentuk Biasa) to ii-masu
Berkata bahwa Kalimat
Struktur kalimat
Penjelasan
Pola kalimat ini dipakai untuk mengutip kalimat secara tidak langsung. Kalimat yang dikutip pembicara dirangkumkan secara singkat, dan bentuk kata di depan partikel “to” diubah menjadi bentuk biasa. Pembentukan masa pada bab kalimat kutipan di depan “to” tidak dipengaruhi waktu dalam bab kata kerja “ii-masu / ii-mashita”.
Contoh
彼女は「行きます」と言いました。
Kanojo wa 「iki-masu」 to ii-mashita.
Dia berkata “(Aku) pergi.”
↓
彼女は行くと言いました。
Kanojo wa iku to ii-mashita.
Dia berkata bahwa beliau akan pergi.
Contoh Kalimat
彼女は行かないと言いました。
Kanojo wa ika-nai to ii-mashita.
Dia berkata bahwa beliau tidak pergi.
アグスさんは彼の家に犬がいると言いました。
Agus-san wa kare no ie ni inu ga iru to ii-mashita.
Agus berkata bahwa ada anjing di rumahnya.
ケンさんは会議に出席すると言いました。
Ken-san wa kaigi ni shusseki suru to ii-mashita.
Ken berkata bahwa beliau menghadiri rapat.
3. Penyampaian Perkataan Orang Ketiga
Pola kalimat
Kalimat(Bentuk Biasa) と言っています/いました
Kalimat(Bentuk Biasa) to itte i-masu/i-mashita
Katanya, Kalimat
Struktur kalimat
Penjelasan
Jika ingin memberikan perkataan orang ketiga, gunakanlah “Kalimat(Bentuk Biasa) to itte i-masu / itte i-mashita”. Pada dasarnya, “ii-masu / ii-mashita” hanya memberikan kutipan sebagai fakta, sedangkan “itte i-masu / itte i-mashita” dipakai untuk memberikan perkataan orang ketiga kepada lawan bicara.
Contoh Kalimat
ケンさんは仕事をやめたいと言っています。
Ken-san wa shigoto o yame tai to itte i-masu.
Kata Ken, dia(Ken) ingin berhenti kerja. (pada ketika itu hingga sekarang)
デシさんはもうここに来ないと言っています。
Desi-san wa moo koko ni ko-nai to itte i-masu.
Kata Desi, dia(Desi) tidak tiba ke sini lagi. (pada ketika itu hingga sekarang)
デウィさんは風邪をひいたと言っていました。
Dewi-san wa kaze o hiita to itte i-mashita.
Kata Dewi, dia(Dewi) sakit flu. (pada ketika itu)
シンタさんは会社を休むと言っていました。
Sinta-san wa kaisha o yasumu to itte i-mashita.
Kata Sinta, dia(Sinta) tidak masuk ke kantor. (pada ketika itu)
★Tambahan Pelajaran
1. ように(yooni)
Jika kalimat yang memberikan permintaan/permohonan ibarat “KK(Bentuk Te) + kudasai” dikutip dalam kutipan secara tidak langsung, maka “yoo ni” yang dipakai sebagai pengganti “to”.
先生は「教室に来てください」と言いました。
Sensee wa “kyooshitsu ni kite kudasai” to ii-mashita.
Guru berkata “Tolong tiba ke ruang kelas”.
↓
先生は教室に来るように言いました。
Sensee wa kyooshitsu ni kuru yoo ni ii-mashita.
Guru berkata semoga (para siswa) tiba ke ruang kelas.
2. って(tte)
Dalam percakapan sehari-hari, partikel “to” yang memberikan kutipan sanggup diganti dengan “tte”.
テレビで明日は雨だと言っていました。
Terebi de asu wa ame da to itte i-mashita.
Kata (ramalan cuaca di) TV, besok hujan.
↓
テレビで明日は雨だって言っていましたよ。
Terebi de asu wa ame da–tte itte i-mashita yo.
Kata (ramalan cuaca di) TV, besok hujan lo.
Selain itu, “tte” sanggup dipakai sebagai abreviasi dari beberapa ungkapan dalam percakapan sehari-hari seperti,
★と言って(to itte) →って(tte)
ここに入ってはだめだって怒られました。
Koko ni haitte wa dame da–tte okorare mashita.
Dimarahi alasannya katanya dilarang masuk ke sini.
★と言っています(to itte i-masu) →って(tte)
もう来なくていいって。
Moo konaku te ii tte.
Katanya, tidak usah tiba lagi.
★という(to iu) →って(tte)
ケンさんって人を知っていますか。
Ken-san tte hito o shitte i-masu ka.
Tahukah orang yang disebut sebagai Ken?
★というのは(to iu nowa) →って(tte)
ケンさんって誰ですか。
Ken-san tte dare desu ka.
Siapa Ken itu?
kaigi: rapat
wakari-mashita: baik. saya mengerti
shusseki suru: menghadiri
itadaki-masu: ucapan selamat makan
yame-tai: → yameru(berhent) + tai(ingin)
kaze o hiita: → kaze o hiku(sakit flu)
yasumu: cuti, libur, istirahat, mangkir
yasumu: absen, tidak masuk
1. Buatlah kalimat dengan memakai pola kalimat “Kalimat(Bentuk Biasa) to ii-mashita” ibarat contoh
Contoh
Ken:「gakkoo ni iki-masu」 → Ken wa gakkoo ni iku to ii-mashita.
1) Dewi: 「Hayaku Indonesia ni kaeri-tai naa」
2) Sinta: 「Rainen ha kekkon shi-masu yo」
3) Kanojo: 「Ashita eega ni wa ike-nai wa」
Sumber https://wkwkjapan.com