Seperti telah dijelaskan sebelumnya, teladan kalimat “KK(Bentuk Te) + age-masu /kure-masu/morai-masu” dipakai untuk memperlihatkan bahwa memberi atau mendapatkan “sebuah perbuatan” yang dilakukan oleh pelaku dengan baik hati untuk menguntungkan penerima.
Sama halnya, teladan kalimat “KK(Bentuk Te) + sashiageru/yaru/kudasaru/itadaku” juga memperlihatkan bahwa memberi atau mendapatkan “sebuah perbuatan”, tetapi sesuai dengan kekerabatan atau pangkat di antara pemberi dengan penerima.
Perbedaan di antara KK(Bentuk Te) + “sashiageru”, “yaru”, “kudasaru”, dan “itadaku” hampir sama dengan perbedaan di antara KB o + “sashiageru”, “yaru”, “kudasaru”, dan “itadaku”. Penjelasan yang lebih detail sebagai berikut di bawah ini.
* Untuk mengetahui kekerabatan kata kerja “sashiageru”, “yaru”, “kudasaru”, dan “itadaku”, silakan baca ⇒ Klik DI SINI.
1. Memberi Perbuatan I (kepada orang lain)
1-1. KK(Bentuk Te) sashiage-masu
★やる (ke rendah) >> ★あげる(ke sepangkat) >> ☆さしあげる (ke tinggi)
Pola kalimat
Pemberi は Penerima* に/を KK(Bentuk Te) さしあげます
Pemberi wa Penerima* ni/o KK(Bentuk Te) sashiage-masu
Pemberi memperlihatkan perbuatan(KK) kepada penerima
*penerima = berpangkat lebih tinggi drpd pemberi
Penjelasan
“KK(Bentuk Te) sashiage-masu” dipakai untuk menyatakan bahwa pemberi memperlihatkan suatu perbuatan kepada orang yang berpangkat lebih tinggi daripada pemberi tesebut. Subjeknya yaitu pemberi. Biasanya, pemberi tersebut yaitu pembicara (atau orang yang hubungannya akrab dengan pembicara), dan pembicara tersebut memperlihatkan penghormatan kepada peserta dengan memakai kata kerja merendahkan diri, yaitu “sashiage-masu (sashiageru)” dari asal kata “age-masu(ageru)”.
Hati-hati, sebenarnya, ungkapan ini hampir tidak diucapkan kepada orang “secara langsung” alasannya yaitu intinya kata “ageru” sudah mengandung makna “memberikan sesuatu secara sengaja” sehingga lawan bicara yang posisinya tinggi daripada pembicara kurang lezat mendengarnya. Oleh alasannya yaitu itu, gunakanlah “sashiage-masu” secara tidak pribadi (membicarakan hal kepada orang ketiga).
Contoh Kalimat
(私は) 部長を送りました。
(Watashi wa) Buchoo o okuri-mashita.
*hanya menyatakan fakta “saya mengantar kepala bagian”.
↓ + さしあげました sashiage-mashita
(私は) 部長を送ってさしあげました。
(Watashi wa) Buchoo o okutte sashiage-mashita.
Saya mengantarkan kepala bagian. (saya memperlihatkan pengantaran kepada kepala bab dengan baik hati)
(私は) 社長の奥様に日本語を教えました。
(Watashi wa) shachoo no okusama ni nihon-go o oshie-mashita.
*hanya menyatakan fakta “Saya mengajar istri Presiden Direktur bahasa Jepang”.
↓ + さしあげました sashiage-mashita
(私は) 社長の奥様に日本語を教えてさしあげました。
(Watashi wa) shachoo no okusama ni nihon-go o oshiete sashiage-mashita.
Saya mengajarkan bahasa Jepang kepada istri kepala kantor. (saya memperlihatkan pelajaran kepada istri Presiden Direktur dengan baik hati)
1-2. KK(Bentuk Te) yari-masu
☆やる (ke rendah) >> ★あげる(ke sepangkat) >> ★さしあげる (ke tinggi)
Pola kalimat
Pemberi は Penerima* に/を KK(Bentuk Te) やります
Pemberi wa Penerima* ni/o KK(Bentuk Te) yari-masu
Pemberi memperlihatkan perbuatan(KK) kepada penerima*
*penerima = hewan, tumbuh-tumbuhan, anak keluarga sendiri
Penjelasan
“KK(Bentuk Te) yari-masu” dipakai untuk menyatakan bahwa pemberi memperlihatkan suatu perbuatan kepada hewan, tumbuh-tumbuhan atau anak keluarga sendiri. Subjeknya yaitu pemberi. Selain “yari-masu”, ungkapan “age-masu” juga sanggup dipakai sebagai penganti “yari-masu”, dan “age-masu” bernuansa lebih halus daripada “yari-masu”.
Contoh Kalimat
(私は) 息子におもちゃを買いました。
(Watashi wa) Musuko ni omocha o kai-mashita.
*hanya menyatakan fakta “Saya membeli mainan kepada anak pria saya”.
↓ + やりました yari-mashita
(私は) 息子におもちゃを買ってやりました(あげました)。
(Watashi wa) Musuko ni omocha o katte yari-mashita (age-mashita).
Saya membelikan anak pria saya mainan. (saya memperlihatkan pembelian kepada beliau dengan baik hati)
(私は) 子犬の体を洗いました。
(Watashi wa) Ko-inu no karada o arai-mashita.
*hanya menyatakan fakta “Saya mencuci badan anak anjing”.
↓ + やりました yari-mashita
(私は) 子犬の体を洗ってやりました。
(Watashi wa) Ko-inu no karada o aratte yari-mashita.
Saya mencucikan tubuhnya anak anjing. (saya memperlihatkan kebersihan badan kepada anak anjing dengan baik hati)
(私は) 観葉植物に日を当てました。
(Watashi wa) Kanyoo-shokubutsu ni hi o ate-mashita.
*hanya menyatakan fakta “Saya menjemur tumbuhan dekoratif”.
↓ + やりました yari-mashita
(私は) 観葉植物に日を当ててやりました。
(Watashi wa) Kanyoo-shokubutsu ni hi o atete yari-mashita.
Saya menjemur tumbuhan dekoratif (saya memperlihatkan penjemuran untuk tumbuhan dekoratif dengan baik hati).
2. Memberi Perbuatan II (kepada pembicara atau org yg hubungannya akrab dengan pembicara)
KK(Bentuk Te) kudasai-masu
★くれる (ke rendah) >> ★くれる(ke sepangkat) >> ☆くださる (ke tinggi)
Pola kalimat
Pemberi が Penerima に/を KK(Bentuk Te) くださいます
Pemberi ga Penerima ni/o KK(Bentuk Te) kudasai-masu
Pembeli memperlihatkan perbuatan(KK) kepada penerima*
*pemberi = berpangkat lebih tinggi drpd penerima
*Penerima = pembicara atau orang yg akrab pembicara
Penjelasan
“KK(Bentuk Te) kudasai-masu” dipakai untuk menyatakan bahwa pemberi yang berpangkat lebih tinggi memperlihatkan suatu perbuatan kepada pembicara (atau orang yang hubunganya akrab dengan pembicara menyerupai anggota keluarga, rekan sekantor dan seterusnya). Subjeknya yaitu pemberi, dan pembicara memperlihatkan penghormatan kepada pemberi tersebut dengan memakai kata kerja hormat, yaitu “kudasai-masu (kudasaru)” dari asal kata “kure-masu (kureru).
Contoh Kalimat
部長が私を送りました。
Buchoo ga watashi o okuri-mashita.
*hanya menyatakan fakta “kepala bab mengantar saya”
↓ + くださいました kudasai-mashita
部長が私を送ってくださいました。
Buchoo ga watashi o okutte kudasai-mashita.
Kepala bab mengantarkan saya. (kepala bab memperlihatkan pengantaran kepada saya dengan baik hati)
社長の奥様が私に日本語を教えました。
Shachoo no okusama ga watashi ni Nihon-go o oshie-mashita.
*hanya menyatakan fakta “Istri Presiden Direktur mengajar saya bahasa Jepang”.
↓ + くださいました kudasai-mashita
社長の奥様が私に日本語を教えてくださいました。
Shachoo no okusama ga watashi ni nihon-go o oshiete kuduasai-mashita.
Istri Presiden Direktur mengajarkan bahasa Jepang kepada saya. (Istri Presiden Direktur memperlihatkan pelajaran kepada saya dengan baik hati)
3. Menerima Perbuatan (dari orang lain)
KK(Bentuk Te) itadaki-masu
★もらう (dari rendah) >> ★もらう(dari sepangkat) >> ☆いただく (dari tinggi)
Pola kalimat
Penerima は Pemberi* に KK(Bentuk Te) いただきます
Penerima wa Pemberi* ni KK(Bentuk Te) itadaki-masu
Penerima mendapatkan perbuatan(KK) dari pemberi*
*pemberi = berpangkat lebih tinggi drpd penerima
Penjelasan
“KK(Bentuk Te) itadaki-masu” dipakai untuk menyatakan bahwa peserta mendapatkan suatu perbuatan dari orang yang berpangkat lebih tinggi daripada peserta tersebut. Subjeknya yaitu peserta sekaligus pembicara (atau orang yang hubungannya akrab dengan pembicara), dan pembicara tersebut memperlihatkan penghormatan kepada pemberi dengan memakai kata kerja merendahkan diri, yaitu “itadaki-masu (itadaku)” dari asal kata “morai-masu (morau)”.
Contoh Kalimat
(私は) 部長に送っていただきました。
(Watashi wa) Buchoo ni okutte itadaki-mashita.
Saya diantarkan oleh kepala bab (saya mendapatkan pengantaran dari kepala bab dengan baik hati).
(私は) 社長の奥様に日本語を教えていただきました。
(Watashi wa) Shachoo no okusama ni Nihon-go o oshiete itadaki-mashita.
Saya diajari oleh istri Presiden Direktur bahasa Jepang (saya mendapatkan pelajaran dari ibu Presiden Direktur dengan baik hati).
buchoo: kepala bagian
okusama: istri (orang lain)
shachoo: kepala kantor
okutte: oku-ru(mengantar)
omocha: mainan
aratte: arau(mencuci)
kanyoo-shokubutsu: tumbuhan dekoratif
hi o atete: hi o ateru(menjemur)
Sumber https://wkwkjapan.com