Sudah dua kali saya berbelanja di MatahariMall, pertama saya iseng saja beli Xiaomi Mi Band dan yang kedua yakni sebuah tablet Advan E1C Pro. Termotivasi membeli sebab ada kupon belanja, jadi harganya dipotong Rp.50.000 dan gratis ongkos kirim. Siapa yang tidak tergoda. Haha. 😀
Aslinya proses belanja di MatahariMall tidak ada perbedaan dengan yang situs – situs pesaingnya, standar saja. Masukkan barang yang ingin dibeli dalam keranjang belanja > pilih mau dikirimkan atau diambil sendiri di tokonya > jika ada voucher diskon isikan juga > tentukan metode pembayaran. Selesai. Setelah itu kita pantau status ordernya.
Tapi dari 2 kali membeli disana saya jadi terasa apa kekurangannya:
- Proses konfirmasi pembayaran yang deviasi waktunya sanggup cukup besar, dari pengalaman sanggup hampir 1 hari gres ada kabarnya. Mungkin sebab terlalu banyak order sehingga tim verifikasi billing KO.
- Berapa usang partner toko mereka diberi batas waktu mengirimkan barangnya? Yang ada informasinya yakni usang pengiriman keseluruhan saja. Makara sempat pesanan saya berhenti di proses pengiriman barang oleh tokonya selama 5 hari.
- Nomor resi tidak muncul di status order, hanya dikirimkan lewat email. Masih belum terintegrasi pelacakannya dalam MatahariMall.
- Update status order terlambat, untuk pembelian Mi Band ada selisih waktu 2 hari semenjak dikirimkan gres saya diberikan nomor resinya (status: shipped). Sedangkan untuk pembelian Advan E1C Pro barangnya sudah hingga gres sanggup nomor resinya (status: pending shipment selama 5 hari). Keduanya memakai JNE.
- Customer servicenya kemana? Karena dua hal diatas saya jadi berusaha menghubungi cs-nya di help@mataharimall.com, pertama pada tanggal 25 September tapi hingga kini tidak dibalas. Dan yang kedua menanyakan nomor resi, ketiga, dan keempat yakni kemarin 28 September komplain problem yang sama yang akan saya bahas diatas. Memang sudah hingga semua paketnya, tapi tidak ada follow up sama sekali. Padahal berdasarkan jam kerjanya walau hari libur tetap ada dari jam 8 pagi hingga 6 sore. Seharusnya dibentuk sistem ticket sehingga sanggup dilacak progressnya.
Nah… saya ingin bercerita sedikit mengenai perkara paling parah selama saya belanja online, ini terjadi pada paket yang seharusnya berisi tablet Advan E1C Pro yang saya terima kemarin sore. Kenapa seharusnya? Karena isinya berubah wujud menjadi handphone Samsung GT-E1272 tipe clamshell. Sebelum membuka kemasannya saya sudah curiga kok ringan sekali dan benar saja memang musibah.
Karena sudah mencicipi bagaimana kualitas customer servicenya maka pribadi saya mencari solusinya, email ketiga yakni menanyakan hal ini dan sekaligus saya tweet ke akun Twitter resmi mereka.
@MatahariMallCom min, beli advan e1c pro dapatnya samsung gt-e1272 ini gimana ceritanya? pic.twitter.com/rMQBg1IIDT
— Chandra (@cspasiu) September 28, 2015
Setelah diretweet dan dimention beberapa kali jadinya saya sanggup respon, dan disuruh mengembalikan semuanya ke gudang.
@cspasiu mohon maaf sekali sebelum nya mengenai hal ini , untuk produk nya kau sanggup kembalikan ke gudang kami kembali yah ,
— MatahariMall.com (@MatahariMallCom) September 28, 2015
Oke saya turuti semua, bahkan malam itu juga saya kirim balik dari Malang ke gudang MatahariMall di Jakarta memakai JNE YES biar lekas selesai urusannya. Tidak minta refund, saya hanya ingin barang yang saya beli di tangan saja. Rugi voucher jika uangnya dikembalikan, hangus soalnya.
Informasi ini sudah saya kirimkan lewat DM di Twitternya dan email (lagi) ke customer servicenya kemarin malam.
Petualangan saya dengan MatahariMall sementara terhenti disini dulu, sambil menunggu kabar dari mereka bagaimana nasib pesanan saya. Akan saya update nantinya. Yah… Sesuai kata mereka memang benar – benar #SuperSeptember.
Bagaimana dengan pengalaman anda?
Sumber gurupintar.com