Pasti anda pernah melihat promo dari situs – situs eCommerce besar di Indonesia menyerupai Lazada, MatahariMall, JD.id, Blibli, Tokopedia, BukaLapak dan seterusnya. Salah satu keunggulan yang sering ditawarkan dan memang cukup menarik hati yakni adanya cicilan 0%. Ini gres belanja barang mahal, sanggup dikredit tapi tidak membebani dengan bunganya. Gampang kan?
Kenyataannya tidak semudah itu juga dan detail dari bagaimana cara memanfaatkannya kadang masih disembunyikan dibalik tanda bintang (*) atau sering disebut juga Syarat dan Ketentuan Berlaku. Ini yang sering terlewatkan oleh calon pembeli.
Dari kesalahpahaman yang sering terjadi yakni bagaimana cara mendapat cicilan 0% ini dan cara pembayarannya. Jawabannya bila anda berharap ini sanggup dilakukan dengan transfer ATM maka yakni tidak. Promo cicilan pada situs – situs marketplace di Indonesia semuanya menggunakan kartu kredit. Sekian.
Ada satu lagi dari pengalaman sobat saya dengan salah satu nama besar di situs eCommerce. Transaksi sudah ok, diskon sudah didapat, dan untuk meringankan pengeluaran maka menggunakan kartu kredit agar sanggup cicilan 0%. Mungkin alasannya yakni bank penerbitnya tidaklah sepopuler bank – bank lain (BTN seingat saya bila tidak BNI) ada sedikit problem yang terjadi. Makara oleh pihak billingnya yang ditagihkan yakni harga penuh barangnya dan bukanya dalam bentuk cicilan.
Yang saya tangkap alasannya yakni ini bukan kartu kredit yang diterbitkan oleh bank rekanan marketplace tersebut maka sistemnya tidak sanggup otomatis. Harus telepon ke call center banknya dan minta diubah ke sistem cicilan, dan ini belum tentu 0% juga alasannya yakni ternyata promonya hanya berlaku ke bank rekanan. Makara harap perhatikan dulu pada metode pembayaran apakah nama atau logo bank anda ada disana.
Sumber gurupintar.com