Sekarang kirim – kirim paket, dokumen atau surat lewat kantor pos biasanya kita hanya tinggal menyerahkan barangnya ke counter dan akan pribadi ditimbang, lalu kita akan pribadi membayar berapa biayanya. Lebih gampang dan cepat dibandingkan pakai perangko, tapi lebih mahal tentunya.
Baru – gres ini aku teringat kenapa untuk kirim – kirim dapat pakai perangko maupun tidak? Sedangkan jikalau pakai perangko relatif lebih murah dan tinggal masukkan ke dalam kotak posnya, tidak perlu antri. Kaprikornus apa bedanya? Kelihatannya dilema sepele memang, tapi jikalau ingin tau menyerupai aku ya ingin tahu jawabannya juga.
Ternyata sehabis aku ngobrol dengan kurir pos dan konfirmasi ke petugas di counternya sederhana bedanya, penggunaan perangko dengan misal kilat khusus/ekspres, ialah tidak dapat dilacak lewat tracking Pos Indonesia. Masuk nalar memang alasannya tidak ada identifikasi apa – apa.
Kesimpulannya jikalau anda ingin tahu proses pengirimannya, status terbarunya dan bahkan nasibnya maka akan lebih baik pakai selain sistem perangko. Apalagi jikalau kirimannya cukup darurat atau isinya penting, terperinci kita perlu gosip dimana dan sudah diterima siapa juga kapan.
Kecuali anda punya sobat pena, lebih terasa suasananya jikalau pakai perangko untuk mengembangkan kabar. 😀
Sumber gurupintar.com