Apa itu energi kimia? Materi kali ini akan memperlihatkan klarifikasi perihal energi kimia yang mengandung energi potensial yang tersimpan dalam materi kimia, menyerupai bensin dan gula. Materi ini juga akan menjelaskan perihal bagaimana proses perubahan energi matahari menjadi energi kimia melalui tanaman, serta bagaimana bensin bisa menjadi sumber energi kimia untuk menggerakkan mesin atau kendaraan.
Pengertian Energi Kimia
Secara umum, energi ialah kemampuan untuk melaksanakan usaha, di mana perjuangan ialah perpidahan suatu benda alasannya adanya gaya. Setiap hari kita niscaya memakai energi, dan energi tersebut bisa hadir dalam majemuk bentuk, salah satunya ialah energi kimia.
Secara sederhana, energi kimia ialah energi yang disimpan dalam materi kimia, menyerupai bensin dan gula. Oleh alasannya energi kimia ialah energi yang tersimpan, maka dia termasuk ke dalam jenis energi potensial. Sebagaimana yang kita ketahui, energi potensial itu merupakan energi yang disimpan oleh benda-benda menurut letaknya.
Contoh paling sederhana perihal energi potensial ialah ketika kau sedang bersepeda di atas bukit, di mana posisi sepeda ditinggikan dan mempunyai kemampuan untuk menuruni bukit. Pada kasus energi kimia, posisi yang mengakibat energi potensial itu mengacu pada atom-atom yang secara bahu-membahu ada dalam materi kimia.
Proses Terbentuknya Energi Kimia
Kamu mungkin termasuk orang yang suka makan yang manis-manis. Rasa anggun itu ada alasannya kuliner tersebut mengandung gula. Sebenarnya, hampir semua kuliner mengandung gula meskipun pengecap kita tidak mencicipi manisnya. Dalam ilmu kimia, gula disebut dengan glukosa, fruktosa, dan sukrosa. Di antara ketiga jenis gula ini, glukosalah yang paling penting alasannya menjadi satu-satunya sumber energi bagi tubuh.
Gula atau glukosa diproses dari flora yang menghasilkan sumber kuliner bagi manusia. Tanaman tersebut memakai energi matahari untuk menciptakan gula dari karbondioksida dan air. Gula, karbondioksida, dan air ialah semua materi kimia yang disatukan melalui ikatan kimia, yaitu suatu kekuatan yang menyatukan bahan-bahan kimia.
Materi Energi Lainnya:
Misalnya, semua gula tersusun dari atom karbon, oksigen, dan hidrogen yang disatukan oleh ikatan kimia. Atom-atom ini tidak saling terikat secara otomatis, tetapi diperlukan energi untuk menyatukan mereka. Tanaman memanfaatkan energi matahari untuk menyatukan atom karbon, hidrogen, dan oksigen membentuk gula. Ini ialah salah satu tumpuan perubahan energi, di mana energi diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Dalam hal ini, energi matahari diubah menjadi energi kimia yang menyatukan gula dan mencegahnya untuk hancur.
Contoh Perubahan Energi Kimia
Saat kita mengunyah makanan, gigi dan otot-otot di rahang memecah kuliner tersebut menjadi potongan-potongan terkecil. Begitu masuk ke dalam perut dan usus kecil, asam dan enzim akan melanjutkan proses pemecahan tersebut untuk mengeluarkan molekul penghasil energi. Selama pencernaan, badan kita memanen molekul berenergi tinggi dan menyimpannya hingga badan kita membutuhkannya.
Ketika badan membutuhkan energi tersebut, ikatan antar molekul pecah dan menyusun kembali atom menjadi molekul berbeda sambil melepaskan energi. Sebagian energi akan dilepaskan ke dalam bentuk panas, dan sebagian lagi akan digunakan atau disimpan dalam bentuk molekul gres untuk digunakan nanti. Energi tersebut akan digunakan untuk menggerakkan seluruh otot badan ketika kita beraktivitas.
Begitu juga yang terjadi dengan energi kimia yang tersimpan di dalam bensin. Bensin tersusun dari molekul hidrogen dan karbon yang terikat secara kimia antara satu dengan yang lainnya. Energi potensial yang tersimpan di dalam bensin akan dikeluarkan lewat proses pembakaran dalam mesin kendaraan. Hasil pembakaran itu akan memecah molekul hidrogen dan karbon sambil melepaskan energi untuk mendorong piston sehingga mesin tersebut bisa menggerakkan kendaraan.
Demikianlah klarifikasi perihal Energi Kimia: Pengertian dan Contoh, biar bermanfaat.
Sumber http://www.ilmusiana.com