Wednesday, June 6, 2018

√ Udara Masbodoh Memicu Kanker Paru, Benarkah?

>Udara cuek memicu kanker paru, benarkah? Menurut sebuah penelitian di Amerika Serikat, udara cuek pada animo hujan sanggup memberi efek yang cukup besar untuk kesehatan dan paru-paru. Udara cuek sanggup menciptakan iritasi kanal udara pada orang yang menderita asma, COPD, dan bronchitis.


Go Dok Musim hujan sanggup menurunkan daya tahan badan sehingga lebih gampang terjangkit penyakit. Udara cuek yang ditimbulkan juga seolah tidak membantu untuk meredakannya. Selain rentan terjangkit penyakit menyerupai flu dan demam, udara cuek juga sering kali diyakini menjadi salah satu pemicu kanker paru-paru. Yuk, simak infonya dibawah ini!


Benarkah udara cuek memicu kanker paru?


Menurut sebuah penelitian di Amerika Serikat, udara cuek pada animo hujan sanggup memberi efek yang cukup besar untuk kesehatan dan paru-paru. Udara cuek sanggup menciptakan iritasi kanal udara pada orang yang menderita asma, COPD, dan bronchitis, tak jarang menyebabkan sesak napas, batuk, dan napas yang memendek.


Menurut Asosisasi Paru Amerika di Chicago, udara cuek bersama-sama ialah udara yang kering, dan sanggup membahayakan, terutama bagi orang dengan penyakit paru. Akan tetapi, orang yang tidak menderita penyakit paru pun berisiko untuk terkena dampak negatifnya.


Sebuah penelitian melaksanakan percobaan terhadap hewan, dan menemukan bahwa udara cuek menambah risiko perkembangan kanker. Menurut Kathleen Kokolus, sel kanker sanggup tumbuh dan berkembang dalam badan tikus percobaan. Peneliti menciptakan percobaan dengan menempatkan tikus di dua kawasan berbeda, yaitu dalam kawasan bersuhu 22°C dan 30°C. Hasilnya, para peneliti menemukan beberapa jenis kanker, yaitu kanker pankreas, usus, dan beberapa kanker lainnya.


Imun anti-kanker dalam badan kita dikendalikan oleh sel T. Sementara itu, sel T bekerja lebih efektif dalam keadaan hangat. Dalam penelitian, badan tikus yang cuek lebih rentan terjangkit kanker dan tumor daripada badan tikus yang hangat.


Pencegahan


Oleh lantaran itu, ada baiknya kita senantiasa terus menjaga kesehatan, terutama di animo hujan dan pada cuaca dingin. Ada beberapa cara untuk mencegah menurunnya kekuatan imun tubuh, yaitu sebagai berikut:



  1. Perhatikan cuaca. Jika sedang tidak dalam keadaan badan yang sehat dan bugar, hindari keluar pada cuaca yang terlalu cuek atau berangin, terlebih dengan kelengkapan pakaian yang tidak memadai. Tetaplah untuk membisu di rumah atau ruangan yang hangat, sehingga tidak gampang rentan terjangkit penyakit. Selain itu, jikalau udara dirasa menawarkan efek tidak menyenangkan terhadap badan Anda, bisa jadi kualitas udara memang buruk. Udara cuek sanggup membawa polusi lebih mudah. Oleh lantaran itu, hindarilah berlama-lama di luar jikalau kondisinya demikian

  2. Gunakan pakaian hangat. Selain itu, lapisan pakaian hangat juga menjadi salah satu cara untuk melindungi badan dari masuknya zat berbahaya yang terkandung dalam udara dingin

  3. Bernapaslah memakai hidung. Hal ini sanggup membantu mengatasi dingin, alasannya ialah bernapas melalui hidung bisa menghangatkan napas Anda sebelum dibawa ke paru-paru

  4. Hindari berolahraga di luar jikalau udara dingin

  5. Konsumsi masakan dan minuman hangat dan menyehatkan

  6. Jika Anda menderita kanker paru, konsultasikanlah dengan dokter untuk membantu menangani kondisi dalam situasi udara dingin. Selalu bawa dan minum obat-obatan yang dibutuhkan, untuk berjaga-jaga dalam keadaan darurat. Udara cuek bisa memperburuk kondisi paru-paru, sehingga tidak jarang penyakit pun akan kumat. Beri tahu dokter jikalau obat-obatan tersebut tidak lagi bekerja dengan baik atau tidak menawarkan imbas yang signifikan.


Itulah klarifikasi wacana udara cuek dmemicu kanker paru. Jagalah badan tetap hangat, semoga fungsi badan pun berjalan dengan baik. Semoga bermanfaat!


 


Baca juga:



Gunakan fitur ‘Tanya Dokter’ untuk tanya dokter online yang siap 7×24 jam. Download aplikasi Go Dok di sini.


VD/JJ/MA



Referensi




Sumber https://www.go-dok.comm