Thursday, June 28, 2018

Pengertian Dan Fungsi, Bab – Bab Utama Protokol Pada Jaringan Komputer

Dalam sebuah jaringan komputer, keberadaan protocol mempunyai tugas yang sangat penting. Sebab protokol merupakan salah satu aliran yang harus diikuti, semoga pertukaran isu antar suatu perangkat komputer dalam jaringan sanggup berjalan dengan baik.


Pada awal tahun 1970-an protokol dirancang pertama kali hanya untuk menghubungkan beberapa node. Namun seiring perkembangan internet, penggunaan protokol semakin luas hingga muncullah aneka macam macam protokol. Sayangnya protokol dari pabrik tertentu tidak sanggup terhubung dengan protokol lain. Hingga kesudahannya dibuatlah standarisasi protokol secara internasional.


Dalam artikel kali ini, kami akan membahas lebih rinci mengenai pengertian, fungsi, serta bagian-bagian protokol.


Pengertian Protokol pada Jaringan Komputer


Protokol merupakan sebuah format, atau hukum yang mendefinisikan beberapa fungsi dalam semua perangkat pada jaringan komputer. Fungsi yang didefinisikan oleh protokol tersebut antara lain mencakup pengiriman serta penerimaan data atau informasi. Aturan standar ini dipakai untuk mengatur semoga sanggup tercipta kekerabatan komunikasi atau pertukaran data yang baik dan akurat antar perangkat dalam jaringan.


 keberadaan protocol mempunyai tugas yang sangat penting Pengertian dan Fungsi, Bagian – Bagian Utama Protokol pada Jaringan Komputer


Protokol berada dalam semua layer pemodelan pada jaringan komputer, dan semua protokol dalam semua layer tersebut sanggup saling berkomunikasi. Meskipun demikian, tidak semua protokol dalam setiap layer mempunyai fungsi serta fitur yang sama. Setiap perangkat dalam jaringan, wajib mempunyai protokolnya sendiri yang sesuai dengan fungsinya, baik sebagai peserta (receiver) maupun pengirim (transmitter).


Fungsi Protokol pada Jaringan Komputer


Secara umum protokol berfungsi untuk menghubungkan pengirim (transmitter) dengan peserta (receiver), semoga sanggup terjalin komunikasi antar perangkat dalam suatu jaringan komputer. Secara lebih spesifik, fungsi protokol didefinisikan sebagai berikut:



  1. Sebagai pemanis isu (enkapsulasi) data dan isu yang dikirimkan oleh transmitter. Data-data yang dikirimkan berupa paket data dalam bentuk blok-blok yang dikontrol oleh Protocol Data Unit (PDU). Tiap PDU tersebut berisi data serta isu kontrol, ibarat instruksi koreksi urutan frame, alamat pengirim atau penerima, serta isu tambahan lainnya.

  2. Membangun kekerabatan komunikasi (connection control) antara transmitter dan receiver. Setelah koneksi tercipta, terjadi penetapan lokasi, perpindahan data, dan penghentian sambungan. Selain itu, memperbaiki sambungan jikalau terjadi gangguan juga merupakan fungsi protokol sebagai connection control.

  3. Melakukan pengaturan arus data dari transmitter ke receiver. Adalah fungsi protokol untuk membatasi jumlah data ataupun isu yang dikirim, dengan memanfaatkan fitur stop dan wait yang dimilikinya. Transmitter hanya akan mengirimkan data selanjutnya, sesudah receiver mengirimkan jawaban bahwa data yang dikirimkan sebelumnya telah sampai. Sehingga menimalisir terjadinya banjir data dalam jaringan.

  4. Mengendalikan gangguan (error control) yang terjadi dikala pengiriman data sedang berlangsung. Ketika terjadi gangguan, receiver mengirimkan instruksi error detecting melalui PDU kepada transmitter. Transmitter kemudian mengecek instruksi error yang diterimanya tersebut. Jika benar terjadi kesalahan, maka paket data akan dibuang. Jika tidak, transmitter akan mengirim instruksi retransmit.

  5. Membagi (fragmentasi) data menjadi beberapa paket data dan menggabungkan (reassembly) paket-paket data menjadi suatu data yang utuh. Fungsi protokol ini sanggup meningkatkan efesiensi jalanya kontrol kesalahan pengiriman data, serta mencegah suatu channel mendominasi media pengiriman data.

  6. Memberi pelayanan komunikasi data, mencakup prioritas serta keamanan pengiriminan data. Misalnya melaksanakan pembatasan saluran suatu paket data, mengatur prioritas suatu paket, mengatur batas koneksi, kualitas jaringan, dan lain sebagainya.


Baca juga artikel menarik lainnya :



Bagian – Bagian Utama Protokol pada Jaringan Komputer


Suatu protokol pada jaringan mempunyai empat pecahan utama, yaitu Service Access Point, Service Data Unit, Protocol Data Unit, dan Protocol Control Information. Berikut klarifikasi lebih rinci mengenai bagian-bagian utama protokol pada jaringan komputer:



  1. SAP (Service Access Point) yaitu pecahan protokol jaringan yang berfungsi sebagai interface antar layer (layer-layer pecahan atas dengan layer-layer pecahan bawah) yang saling berhubungan.

  2. SDU (Service Data Unit) yaitu pecahan protokol jaringan yang berfungsi untuk menangani paket data antar layer.

  3. PDU (Protocol Data Unit) yaitu pecahan protokol jaringan komputer yang mengatur pertukaran paket antar perangkat dalam jaringan.

  4. PCI (Protocol Control Information) adalah pecahan protokol jaringan yang berfungsi untuk mengontrol semua isu yang berasal/ dihasilkan oleh protokol.


Demikian artikel mengenai pengertian, fungsi, serta bagian-bagian utama protokol pada jaringan komputer ini. Semoga bermanfaat!



Sumber aciknadzirah.blogspot.com