Lapisan bumi dan strukturnya – Planet Bumi ialah salah satu planet dalam tata surya. Bumi menempati urutan ketiga planet terdekat dengan matahari. Bumi juga jadi satu-satunya planet yang sanggup menunjang kehidupan. Kita sebagai insan hidup di bumi yang mempunyai struktur lapisan bumi dari luar hingga dalam.
Bumi ialah salah satu dari 8 nama-nama planet dalam tata surya. Planet Bumi berdekatan dengan planet Venus dan Mars. Diameter bumi berukuran 12.742 kilometer dengan volume bumi sebesar 1,08321×1012 km. Bumi berbentuk oval atau bulat.
Terdapat lapisan atmosfer yang menyelubungi bumi. Lapisan atmosfer terdiri dari troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer dan eksosfer. Selain itu, juga terdapat lapisan bumi dari permukaan bumi menuju ke sentra bumi di kepingan dalam.
Selain mempunyai struktur lapisan bumi yang terdiri dari lapisan atas yang tersusun dari sekumpulan lapisan gas. Bumi juga mempunyai lapisan bawah dari daerah kaki kita berpijak hingga kepada inti dalam bumi.
(baca juga jenis-jenis tanah)
Struktur Lapisan Bumi
Secara umum, struktur bumi yang berlapis-lapis terdiri dari kerak bumi di kepingan luar, mantel bumi di kepingan tengah dan inti bumi di kepingan dalam atau pusat. Berikut merupakan klarifikasi struktur dan karakteristik lapisan bumi selengkapnya.
1. Kerak Bumi (Crust)
Kerak bumi atau crust ialah lapisan terluar bumi. Bersama dengan mantel bumi, lapisan ini membentuk lapisan litosfer dengan ketebalan sekitar 80 kilometer. Lapisan kerak bumi ini juga menjadi daerah tinggal bagi semua makhluk hidup di bumi. Kerak bumi juga menjadi kepingan bumi yang paling aktif bergerak.
Secara umum, kerak bumi dibagi menjadi dua kategori, yakni kerak samudra dan kerak benua.
- Kerak samudra, yaitu lapisan terluar bumi yang permukaannnya ialah wilayah perairan, ketebalannya sekitar 5 hingga 10 km dan penyusunnya ialah batuan basalt.
- Kerak benua, yaitu lapisan terluar bumi yang permukaannya ialah wilayah daratan, ketebalannya sekitar 20 hingga 70 km dan penyusun utamanya ialah granit.
Suhu di kerak bumi terus naik seiring dengan kedalamannya, naik sekitar 30 derajat Celcius per kilometernya, namun gradien geothermal akan semakin rendah pada lapisan keran yang lebih dalam. Pada batas bawah kerak bumi, temperaturnya mencapai 1100 derajat Celcius.
Unsur-unsur kimia utama yang membentuk kerak bumi antara lain ialah Oksigen (O) (46,6%), Silikon (Si) (27,7%), Aluminium (Al) (8,1%), Besi (Fe) (5,0%), Kalsium (Ca) (3,6%), Natrium (Na) (2,8%), Kalium (K) (2,6%) dan Magnesium (Mg) (2,1%).
2. Selimut/Mantel Bumi (Mantle)
Selimut bumi atau selubung bumi atau mantel bumi merupakan lapisan yang berada di antara kepingan kerak bumi dan inti bumi. Mantel bumi menjadi kepingan lapisan bumi terbesar. Mantel bumi meliputi lebih dari 80% volume Bumi secara keseluruhan. Suhunya sanggup mencapai 3000 derajat Celcius.
Secara umum mantel bumi dibagi menjadi dua bagian, yakni mantel bumi kepingan atas dan mantel bumi kepingan bawah.
- Mantel bumi kepingan atas, berada pada kedalaman 400 km dengan lapisan yang bersifat plastis dan semiplastis karena suhu dan tekanan pada mantel atas berada pada kondisi setimbang.
- Mantel bumi kepingan bawah, berada pada kedalaman 2900 km dengan lapisan yang bersifat pada lantaran adanya tekanan dari lapisan di atasnya. Mantel bawah mengandung besi dan mineral SIMA.
Lapisan selimut bumi sering disebut sebagai lapisan astenosfer. Pada lapisan ini, terjadi pergerakan lempeng-lempeng yang disebabkan oleh gaya konveksi atau energi dari panas bumi. Pergerakan tersebut sangat menghipnotis bentuk muka bumi.
Total ketebalan selubung bumi ini sekitar 2800 kilometer. Komposisi penyusun mantel bumi didominasi oleh senyawa magnesium, besi, aluminium, kalium, silikon dan oksigen. Pada wilayah selubung kepingan atas akan mulai terbentuk intrusi magma yang diakibatkan oleh batuan yang menyusup dan meleleh.
3. Inti Bumi (Core)
Inti bumi atau core ialah lapisan terdalam bumi. Lapisan inti bumi terletak mulai kedalaman 2900 km hingga ke sentra bumi atau sekitar kedalaman 6300 km. Suhu di inti bumi berkisar antara 2000 derajat Celcius di kepingan luar, hingga 4500 derajat Celcius di kepingan dalamnya.
Secara umum, menurut zat penyusunnya, inti bumi dibagi menjadi dua kepingan yakni inti bumi kepingan luar atau outer core serta inti bumi kepingan dalam atau inner core.
- Inti bumi kepingan luar (outer core), terletak di antara kedalaman 2900 km hingga 5100 km dan tersusun dari logam padat.
- Inti bumi kepingan dalam (inner core), terletak di antara kedalaman 5100 km hingga sentra bumi dan tersusun dari logam cair.
Antara inti kepingan luar dan dalam, dipisahkan oleh lapisan yang disebut sebagai lehman discontinuity. Material penyusun inti bumi terdiri dari senyawa besi dan nikel.
Nah demikian rujukan lapisan-lapisan bumi beserta struktur, karakteristik, komponen penyusun dan penjelasannya. Secara umum lapisan bumi terdiri kerak bumi, mantel bumi serta inti bumi kepingan luar dan kepingan dalam. Semoga sanggup menambah wawasan dan pengetahuan.
Sumber https://www.zonareferensi.com
Bagikan :
Facebook
Tweet
Whatsapp