Pada semua unit Komputer, Notebook maupun Laptop, memory memegang peranan yang sangat penting dalam hal performa, terutama ketika menjalankan program-program yang berafiliasi dengan grafis, baik itu video editing, desain grafis, ataupun permainan (Game). Menurut penggunaannya Memory di bagi menjadi 2 jenis yaitu Shared memory dan Dedicate memory:
1. Shared memory: Disebut begitu kalau video memory disatukan penggunaannya dengan system memory (RAM). Kaprikornus secara fisik hanya ada 1 modul memory yang digunakan bersama oleh video graphics array (VGA) dan sistem.
2. Dedicated memory: Sesuai namanya, Ada 1 modul memori yang hanya didedikasikan untuk penggunaan 1 instansi, contohnya VGA card. Ini berarti ada 2 modul memory dalam 1 laptop, modul 1 sebagai RAM sedangkan modul 2 sebagai VRAM (video RAM/video memory)
Lalu, manakah yang lebih manis ?
tentu saja, sanggup dipastikan bahwa yang terbaik yakni tipe 2. Karena masing-masing proses sanggup ditangani secara independen. Karena 2 proses berjalan pada waktu yang sama, maka sanggup dibayangkan kalau proses 2 perangkat itu (sistem dan VGA) digabung dalam 1 memory, maka akan terjadi kesibukan transfer data yang akan menurunkan kecepatan memory. Ujung-ujungnya, performance laptop terimbas.
Bagaimana caranya kita tau bahwa suatu unit pc memakai shared atau dedicated memory ?
Jika hal ini di tanyakan pada kebanyakan penjual, biasanya mereka galau atau memberi balasan ragu-ragu. Namun anda sanggup mengecek sendiri yaitu dengan cara hidupkan windowsnya dan masuk ke system properties (terserah mau gimana masuknya) Asumsikan bahwa RAM laptop sebesar 1GB. Disana akan ada informasi prosesor dan besar memori yang terpasang. Nah, kalau besar memori hanya tampil disekitar 700an MB, berarti tipe memorinya yakni shared (256 MB di potong video memory), akan tetapi kalau yang tampil 0.99 GB (dibulatkan jadi 1GB) berarti termasuk tipe dedicated memory.
Sumber http://www.susiloblog.com/
