Thursday, June 29, 2017

√ Mengatasi Keracunan Pada Ternak

halo mitra kawan semuany, kali ini saya akan membagikan artikel wacana MENGATASI KERACUNAN PADA TERNAK RUMINANSIA.

 kali ini saya akan membagikan artikel wacana MENGATASI KERACUNAN PADA TERNAK RUMINANSIA √ MENGATASI KERACUNAN PADA TERNAK
kercunan pada ternak ruminansia

Keracunan pada ternak ruminansia sering terjadi.Penyebab terjadinya keracunan bermacam-macam, sanggup akhir dari pakan yang dikonsumsi terutama pakan yang mengandung anti nutrisi menyerupai mengkonsumsi batang singkong yang mengandung sianida, legum yang dikonsumsi terlalu banyak tanpa dilayukan terlebih dahulu, atau akhir makan rumput yang gres disemprot obat pembasmi rumput dll
 kali ini saya akan membagikan artikel wacana MENGATASI KERACUNAN PADA TERNAK RUMINANSIA √ MENGATASI KERACUNAN PADA TERNAK
singkong mengandung sianida

.Salah satu obat tradisional yang sanggup diberikan untuk mengatasi keracunan pada ternak ruminansia ialah air kelapa muda yang dicampur dengan daun bambu. berikut ialah langkah langkah mengatasi keracunan pada ruminansia menyerupai sapi kambing dan domba,

Baha-bahan yang dibutuhkan

  1.  Kelapa Muda
  2.  Daun bambu

Cara Pemberian

Cara derma air kelapa muda dengan daun bambu untuk mengatasi keracunan pada ternak ialah sebagai berikut :Metode
Kelapa muda dikupas kulit potongan atas, kemudian dilubangi tempurung dan daging buahnya hingga terlihar air kelapa. Kemudian daun bambu diambil segenggam, ditumbuk halus, kemudian daun bambu yang telah halus dimasukkan ke dalam air kelapa, diupayakan biar bercampur merata. kemudian adonan daun bambu dengan air kelapa muda dimasukkan ke dalam botol kaca, kemudian dicekokin pada ternak yang keracunan. Pemberian pada ternak ukuran kecil 1 butir kelapa muda dengan satu genggam daun bambu dan untuk ukuran ternak  yang besar 2 butir kelapa muda dengan 2 genggam daun bambu.
Pemberian air kelapa muda dan daun bambu kepada ternak ruminansia yang keracunan harus secepat mungkin diberikan, dilarang terlalu usang sesudah menunjukkan tanda-tanda keracunan, apalagi sudah terjadi iritasi. Jika terlalu usang sanggup mengakibatkan racun menyebar melalui fatwa darah. Hal ini sanggup berakibat fatal dan pengobatan tidak mempunyai kegunaan lagi. Apalagi jikalau sudah terjadi kekurangan oksigen pada otak dan jantung.

 Kandungan Nutrisi Air Kelapa Muda

 kali ini saya akan membagikan artikel wacana MENGATASI KERACUNAN PADA TERNAK RUMINANSIA √ MENGATASI KERACUNAN PADA TERNAK
nutrisi dari buah kelapa
Air kelapa mempunyai banyak kandungan nutrisi, dari 100 g air kelapa mempunyai kandungan air (94,180 g), protein (0,120 g), lipid (0,073 g) dan Gula (5,230 g) (Yong at al ,2009). Selain itu air kelapa mengandung ion-ion berupa Kalsium, zat besi, Magnesium, fosfor, Kalium, Natrium, Zn, Cu dan Mn. Air kelapa muda juga mengandung banyak sekali macam vitamin diantaranya A, D, E, K, B1, B2, B3, B5, B6, B12, C, folat, kolin, bethaine dan asam amino. Sehinggga air kelapa sangat bermanfaat untuk memulihkan energi, menurunkan tekanan darah, mengurangi resiko penyakit kardiovascular, meredakan stress dan otot kaku.
Vitamin B1 berfungsi memperbaiki sistim saraf dan kontraksi otot, membantu sel-sel badan mengubah karbohidrat menjadi energi yang diharapkan oleh tubuh. Ion-ion dalam air kelapa sanggup mengganti cairan elektrolit yang hilang dalam badan ternak akhir kehilangan cairan tubuh pada ketika keracunan. Selain itu air kelapa juga sanggup berfungsi untuk menetralisir kadar racun. Hal ini sebab air kelapa mengandung cairan elektrolit dan nutrisi yang banyak.  Bila kekurangan cairan pada badan ternak maka racun akan menumpuk, sehingga ginjal dan hati sebagai organ penyaring racun tidak sanggup berfungsi dengan baik, jikalau ternak mengkonsumsi materi yang mengandung racun akan terjadi stress dan kehilangan cairan tubuh sehingga tanpa asupan cairan yang cukup terutama yang mengandung elektrolit sanggup berakibat fatal terhadap ternaknya

Kandungan Nutrisi Daun Bambu

 kali ini saya akan membagikan artikel wacana MENGATASI KERACUNAN PADA TERNAK RUMINANSIA √ MENGATASI KERACUNAN PADA TERNAK
daun bambu
Daun bambu mempunyai kandungan polisakarida, klorofil, flavonoid, vitamin, elemen mikro, asam amino dan sebagainya (Purwo, 2010). Rerata kadar protein daun bambu ialah 13-18 %, serat bernafsu 27-34 %, mineral 8-15 % dan materi ekstrak tanpa nitrogen (BETN) 31-45% (Balitbangtan, 2011). Daun bambu mempunyai kandungan yang sanggup dimanfaatkan untuk mengeluarkan racun dalam badan ternak, pengeluaran racun (detoksifikasi) terjadi melalui kelenjar keringat dan kanal sekresi, daun bambu juga sanggup membantu organ hati mengeluarkan racun berbahaya. Kandungan flavonoid dari daun bambu sanggup menambah daya kontraksi otot jantung dan memperlancar fatwa darah dari jantung.


Sumber http://www.elysetiawan.com